6 Manfaat Kurangi Konsumsi Daging, di antaranya Cegah Kanker

24 Oktober 2021, 00:51 WIB
Berikut enam ulasan manfaat potensial dari mengurangi daging, di antaranya bisa mencegah kanker dan menurunkan berat badan. /Foto: Pixabay/RitaE//

POTENSI BISNIS - Mengurangi makan daging sering dikaitkan dengan risiko penyakit tertentu atau peningkatan kesehatan.

Namun, hal itu juga tergantung pada makanan lain yang Anda makan dan jenis daging apa yang Anda batasi.

Membatasi jumlah daging juga dapat menurunkan berat badan dan kesehatan usus yang lebih baik.

Baca Juga: Jangan Dibuang! Ketahui Manfaat Kulit Lemon bagi Kesehatan: di Antaranya Mencegah Kanker

Berikut enam ulasan manfaat potensial dari mengurangi daging, yang dilansir PotensiBisnis.com dari Healthline.

1. Manajemen Berat Badan yang Baik

Selain olahraga yang teratur, ternyata membatasi daging dapat membantu penurunan berat badan dan pemeliharaan.

Sebuah analisis menemukan bahwa orang yang diet vegetarian kehilangan berat badan yang signifikan daripada mereka yang diet non vegetarian.

Baca Juga: Harga Tiket Rp250 Ribu Hingga Rp1,5 Juta, Ini Fasilitas yang Didapat Suporter Liga 1

Namun, banyak jenis diet lain yang tidak mengecualikan daging, seperti diet rendah karbohidrat dan paleo juga terbukti efektif menurunkan berat badan.

2. Membantu Mengurangi Risiko Penyakit Jantung

Penelitian kontroversial  menemukan hubungan antara asupan lemak jenuh yang banyak ditemukan dalam daging bisa meningkatkan risiko penyakit jantung.

Asupan sumber daging yang cenderung tinggi lemak jenuh diantaranya potongan daging merah berlemak, daging babi asap, sosis dan hot dog.

Baca Juga: Jadwal Acara TV 24 Oktober 2021: Ikatan Cinta di RCTI, Transporter 3 di Trans TV, dan Reply 1988 di Net TV

Daging yang lebih rendah lemak jenuhnya termasuk unggas dan potongan daging yang lebih ramping.

Ada juga pengurangan yang lebih besar yakni mengganti sumber lemak jenuh dengan sumber lemak tak jenuh ganda.

Asupan daging yang mengandung lemak tak jenuh ganda bisa Anda dapatkan dari ikan, rami dan kenari.

3. Meningkatkan Kesehatan Usus

Musababnya, diet seringkali kaya akan buah-buahan, sayuran, biji-bijian, kacang-kacangan yang cenderung tinggi serat.

Serat memberi makan bakteri usus yang menghasilkan senyawa anti-inflamasi dan pendukung kekebalan tubuh.

Bakteri usus juga dapat mencegah pertumbuhan kanker tertentu, memperbaiki komposisi tubuh dan menghindari diabetes.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Harian Scorpio 24 Oktober 2021: Perlu Diet, Waspada Berat Badan Anda Bertambah

4. Melindungi dari Kanker Tertentu

Jika Anda banyak mengkonsumsi daging merah, hot dog atau daging asap lainnya,  Anda harus segera membatasi makanan tersebut.

Jenis daging merah sering dikaitkan dengan risiko lebih tinggi terkena kanker kolorektal.

Sebaliknya, unggas dan ikan belum dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker kolorektal.

Makanan nabati juga tampaknya memiliki efek perlindungan terhadap kanker kolorektal dan kanker lainnya.

5. Ramah Lingkungan

Selain memberikan manfaat pada tubuh, pengurangan daging juga memberikan manfaat pada lingkungan Anda.

Produksi daging yang membutuhkan lebih banyak sumber daya, menyebabkan lebih banyak emisi gas rumah kaca.

Sebuah studi menyebutkan, bahwa diet vegetarian, pacatarian, dan vegan, dapat mengurangi emisi gas rumah kaca sebanyak 80%.

6. Lebih Sedikit Daging juga Bermanfaat

Anda tidak perlu sepenuhnya menghilangkan daging dari meja makan Anda untuk menuai banyak manfaat.

Diet flexitarian adalah jenis diet yang melibatkan pengurangan asupan produk hewani, tetapi tidak menghilangkannya.

Memiliki banyak makanan olahan seperti kentang goreng, roti putih, soda manis juga bukan pilihan yang tepat.

Ringkasnya, makan lebih sedikit daging atau bahkan menikmati makanan nabati tanpa daging sama-sama mempunyai manfaat.***

Editor: Babah Pram

Sumber: Healthline

Tags

Terkini

Terpopuler