Network
POTENSI BISNIS - Jasad Tangmo Nida baru saja ditemukan. Kasus yang awalnya disebut kecelakaan, diduga malah menjadi pembunuhan berencana.
Kasus kematian Tangmo Nida ini menyita perhatian dunia, lantaran kejadian mematikan tersebut dinilai sangat tragis.
Belum juga kasus kematian terungkap, sang ibu bernama Panida Siriyuthayothin, membuat publik Thailand geger.
Baca Juga: Tes Gambar untuk Tahu Kepribadian Anda, Gambar yang Dipilih Kemakmuran di Masa Depan akan Didapat
Panida Siriyuthayothin malah meminta uang sebagai pengganti yang dihitung dari mulai kematian sang anak hingga usia 30 tahun ke depan.
Uang tersebut dikatakan Panida Siriyuthayothin sebagai kompensasi dengan perhitungan Tangmo Nida masih hidup dalam usia 30 tahun.
Pernyataan ibu Tangmo Nida ini benar-benar menjadi kontroversi. Apalagi, Panida Siriyuthayothin secara terbuka akan memaafkan si pembunuh jika benar-benar memberikannya uang sekitar Rp13 miliar.
Publik mempertanyakan maksud dan niat Panida Siriyuthayothin, di mana kasus Tangmo Nida belum jelas apakah dibunuh atau benar kecelakaan.
"Dia berjanji untuk menjaga saya sebaik yang dilakukan (Tang)Mo. Saya memaafkan. Saya bisa mengalikan jumlah itu dengan 30 (30 tahun x 1 Baht)'," ujarnya seperti dikutip dari berita pikiran-rakyat.com berjudul Kronologi Kematian Tangmo Nida Belum Pasti, sang Ibunda Malah Minta Uang Rp13 M untuk Menutup Kasus?
