Wah Mandiri Institute Sebut Kunjungan Ritel dan Restoran saat Ramadhan 2021 Melonjak

- 3 Mei 2021, 20:29 WIB
Ilustrasi Belanja.
Ilustrasi Belanja. /Pixabay.com/Alexandra/

POTENSI BISNIS - Lembaga riset Mandiri Institut membeberkan kunjungan ritel dan retoran selama Ramadhan 2021, mengalami lonjakan. Mandiri Institut menyebut angka kunjungan ke tempat perbelanjaan dan restoran menembus batas 100 persen.

Hal itu dianggap sebagai indikasi normal di pusat perbelanjaan dan restoran saat memasuki jam-jam sibuk pada bulan puasa.

“Secara spesifik, kunjungan ke pusat belanja pada awal April 2021 telah mencapai 128 persen dibandingkan dengan kapasitas normal di jam-jam sibuk," ungkap Kepala Mandiri Institute, Teguh Yudo Wicaksono melalui keterangan di Jakarta, Senin, 3 Mei 2021, dilansir dari ANTARA.

Baca Juga: Angka Kunjungan Wisman Tinggi, Sandiaga Minta Kepri Rancang Paket Wisata

"Monitoring tingkat kunjungan ini dilakukan terhadap 5.872 tempat belanja yang tersebar di 9 kota besar. Lonjakan kunjungan ke tempat belanja di Makassar dan DKI Jakarta merupakan kontributor utama lonjakan kunjungan secara nasional," tambahnya.

Teguh Yudo mengatakan lembaga risetnya melakukan live monitoring pada periode Juli 2020, lalu dimana aktivitas masyarakat di sektor yakni ritel dan restoran mengalami dampak yang cukup besar akibat pandemi Covid-19.

Ia mengatakan metode monitoring yang dilakukan berkaca pada tingkat kesibukan di dua sektor itu berdasarkan data yang tersaji di Google Maps.

Adapun jumlah sampling dalam riset itu meliputi 5 ribu tempat belanja dan 9 ribu restoran di sembilan kota besar di Indonesia.

Baca Juga: Korupsi Boleh Asal Ekonomi Bagus, Mahfud MD: Banyak Termakan Bohong

Halaman:

Editor: Babah Pram

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x