Mobil Listrik Hemat Ongkos Jakarta - Bali Hanya Rp200 Ribu, Ini Kata Erick Thohir

- 3 Januari 2021, 15:30 WIB
Tangkapan layar menteri BUMN Erick Thohir dalam mengecek kesiapan mobil listrik di Bali
Tangkapan layar menteri BUMN Erick Thohir dalam mengecek kesiapan mobil listrik di Bali /instagram.com/erickthohir

“Insyaallah, di bulan Februari ini, saya akan membuka pembicaraan dengan Tesla untuk mengembangkan kerja sama ini,” katanya.

Faktor sumber daya alam yang mendukung, Indonesia diyakini akan mampu menjadi pemain utama industri mobil listrik.

Dengan sumber daya nikel yang melimpah, Indonesia diyakini akan menjadi produsen utama sumber daya baterai mobil tersebut.

“Baterai sendiri merupakan komponen utama dalam produksi mobil listrik. Dengan kekayaan alam yang kita miliki tentu harus didukung pula dengan kualitas sumber daya manusia kita agar mampu menjadi produsen utama dalam industri mobil listrik,” kata Erick.

Jakarta-Bali Rp200 Ribu

Pada kesempatan yang sama Erick juga mengungkapkan banyak keunggulan dari mobil listrik ini, hemat satu diantaranya. Itu sudah diuji tim PLN yang mengendarai mobil listrik dari Jakarta ke Bali.

“Mobil listrik ini sudah dicoba oleh tim PLN dari Jakarta ke Bali, yang apabila dengan BBM (Bahan Bakar Minyak) ongkosnya adalah Rp1,1 juta, maka dengan mobil listrik hanya Rp200 ribu. Hal ini tentunya sangat menghemat terutama di saat pandemi seperti ini,” ungkapnya.

Kehadiran mobil listrik nantinya, diharapakan Erick akan mampu menekan impor BBM Indonesia.

“Kita semua harus menjaga ketahanan energi nasional, saat ini kita impor 1,5 juta barel per hari untuk BBM atau setara 200 triliun per tahun. Mobil listrik adalah solusi untuk mengurangi berpindahnya devisa ke luar negeri,” jelasnya. 

Selain bisa memberikan manfaat yang signifikan di bidang ekonomi, mobil listrik juga membawa manfaat bagi lingkungan.

Halaman:

Editor: Muhammad Sadili

Sumber: Setkab


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah