Baca Juga: Ferry : Kawasan Lembang Macet, Kendaraan Pribadi Mendominasi Namun Orangnya Terbatas
Alibaba Cloud juga mengalami peningkatan pendapatan sebesar 59 persen, karena adanya peningkatan permintaan infrastruktur digital, menghasilkan pendapatan rata-rata per pelanggan yang lebih tinggi.
Perlu diketahui, Alibaba berisiko menjadi target sanksi pemerintah AS yang selanjutnya, seperti yang diisyaratkan oleh Presiden Donald Trump pada pekan lalu.
"Sebagai e-commerce terbesar dunia, fokus komersial Alibaba di AS adalah mendukung merek, peritel, bisnis kecil, dan petani AS untuk menjual kepada konsumen dan mitra dagang di China dan pasar utama lain secara global." ungkap Zhang.
Baca Juga: Menyambut Hari ke 9-10 Muharram, Berikut Niat Puasa Tasua dan Asyura Latin serta Keutamaannya
Zhang juga yakin perdagangan global akan terus berlanjut. Untuk itu, pihaknya tengah memantau tiap perubahan kebijakan AS terhadap perusahaan berbasis di China. Ia juga mengklaim akan mematuhi peraturan AS.***