Ramadhan 2024: Tips Berpuasa bagi Penderita Asam Lambung

11 Maret 2024, 13:40 WIB
Ilustrasi asam lambung. Ramadhan 2024: Tips Berpuasa bagi Penderita Asam Lambung /pexels @andreapiacquadio/

POTENSI BISNIS - Berikut adalah beberapa tips yang bisa membantu penderita asam lambung menjalankan ibadah puasa dengan lebih baik di Ramadhan 2024.

Memasuki bulan suci Ramadhan, umat Muslim di seluruh dunia bersiap-siap untuk menjalankan ibadah puasa.

Bagi penderita asam lambung, berpuasa bisa menjadi tantangan tersendiri karena risiko gejala yang mungkin muncul.

Baca Juga: Benarkah BCL Hamil Anak Kedua?

Namun, dengan beberapa tips yang tepat, berpuasa bagi penderita asam lambung dapat tetap dilakukan dengan nyaman dan aman.

Dilansir dari berbagai sumber, inilah tips berpuasa bagi penderita asam lambung.

1. Makan dengan Porsi Kecil dan Teratur

Salah satu kunci utama dalam mengelola asam lambung selama berpuasa adalah dengan makan dalam porsi kecil namun teratur.

Hindari makan berlebihan saat sahur atau berbuka, karena makan dalam porsi besar dapat meningkatkan risiko terjadinya refluks asam lambung.

Sebaiknya, bagi penderita asam lambung, makanlah dalam porsi kecil namun lebih sering, baik saat sahur maupun berbuka puasa.

2. Hindari Makanan yang Memicu Gejala

Penderita asam lambung sebaiknya menghindari makanan atau minuman yang dapat memicu gejala refluks asam lambung, seperti makanan pedas, berlemak, berminyak, atau bersoda.

Baca Juga: Ramadhan 2024: 5 Menu Makanan yang Wajib Menemani Sahur Pertama Anda Bersama Keluarga

Selain itu, makanan yang mengandung tinggi asam, seperti jeruk atau tomat, juga sebaiknya dihindari.

Memilih makanan yang lebih ringan dan mudah dicerna dapat membantu mengurangi risiko terjadinya gejala asam lambung selama berpuasa.

3. Minum Air Putih yang Cukup

Penting untuk memastikan bahwa penderita asam lambung mendapatkan cukup cairan selama berpuasa.

Minumlah air putih dalam jumlah yang cukup saat sahur dan setelah berbuka puasa untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi.

Hindari minuman bersoda, kopi, atau minuman berkafein lainnya, karena minuman-minuman ini dapat meningkatkan produksi asam lambung dan memicu gejala refluks.

Baca Juga: Kapan Waktu yang Pas untuk Mandi Wajib sebelum Puasa Ramadhan?

4. Tetap Aktif dan Bergerak

Meskipun sedang berpuasa, tetap aktif dan bergerak dapat membantu mengurangi risiko gejala asam lambung.

Lakukan aktivitas ringan seperti berjalan-jalan atau melakukan senam ringan setelah berbuka puasa untuk membantu pencernaan dan mencegah terjadinya refluks asam lambung.

Hindari tidur segera setelah makan berbuka, berikan waktu setidaknya dua jam sebelum tidur untuk memberi kesempatan bagi makanan untuk mencerna.***

Editor: Sihab Ulumudin

Tags

Terkini

Terpopuler