Intip Harapan Rahasia Yahudi kepada Presiden AS Terpilih Joe Biden, Diluar Dugaan Bahas Yerusalem

- 8 November 2020, 18:21 WIB
Ilustrasi: Penganut Agama Yahudi
Ilustrasi: Penganut Agama Yahudi /Cottonbro/Pexels

 

POTENSIBISNIS - Joe Biden terpilih menjadi Presiden Amerika Serikat setelah dirinya mengalahkan Donald Trump yang sekaligus petahana dalam Pilpres Amerika Serikat 2020.

Hal ini direspon oleh pemuka Agama Yahudi dngan mengeluarkan surat pernyataan.

Dalam sura tersebut, Yahudi berhadap Joe Biden memiliki sikap yang jelas terhadap perlawanan rasisme dan antisemitisme di Amerika.

Baca Juga: Joe Biden Menang Pilpres AS, Prof. Arry Bainus Unpad: Indonesia Andalan AS di Asia Tenggara

Harapan tersebut disampaikan oleh Presiden Konferensi Rabbi Eropa, Rabbi Kepala, Pinchas Goldschmidt.

Pernyataan sikap dan harapan Pemuka Agama Yahudi tersebut dimuat dalam Artuz Sheva pada Sabtu, 7 November 2020.

Berikut pernyataan rahasia Pemuka Agama Yahudi kepada Joe Biden, sebagaimana diberitakan sebelumnya oleh seputartangsel.com "Pemuka Agama Yahudi Berterima Kasih kepada Donald Trump dan Harapkan Ini ke Joe Biden"

Baca Juga: Menguak Tabir Kepala Rumah Tangga yang 'Nekat' Ajak Keluarga dan Tetangga Jadi Reseller Narkoba

Umat Yahudi pertama-tama berharap untuk melihat bahwa Yahudi Amerika Serikat akan mengatasi perpecahan politik yang dalam dan bersatu dalam semua masalah penting.

Pinchas Goldschmidt juga mengucapkan terima kasih kepada Presiden Amerika Serikat yang akan keluar, Donald Trump, atas dukungannya yang tdak tergoyahkan kepada Israel.

"Menjadi Presiden Amerika Serikat pertama yang mengunjungi Tembok Barat - sisa-sisa Bait Yerusalem di ibu kota Yahudi yang abadi - dan untuk terus maju dengan Perjanjian Abrahamik untuk meningkatkan hubungan antara Israel dan tetangga Arabnya," katanya.

Pinchas Goldschmidt juga berharap Presiden Amerika Serikat yang akan datang, Joe Biden, dengan berkat dan kebijaksanaan Tuhan untuk menakhodai Amerika Serikat melalui pandemi.

Kemudian, memberikan bantuan, kemakmuran, dan perdamaian kepada rakyat Amerika Serikat.

Baca Juga: Manchester United Selalu Kalah, Solskjaer Ungkap Ada 'Skenario' Gagalkan MU di Liga Inggris

“Kami juga berharap untuk melihat kembalinya hubungan antara Eropa dan Amerika Serikat yang tetap menjadi landasan kemakmuran pasca Perang Dunia II dan stabilitas proyek Eropa," kata Pinchas Goldschmidt.

"Kami juga menantikan untuk mendengar suara yang jelas dari Washington, memberikan dukungan untuk hak asasi manusia, kebebasan beragama dan melawan rasisme dan antisemitisme," pungkasnya. ***(Ignatius Dwiana/SeputarTangsel.com)

Editor: Abdul Mugni

Sumber: Seputar Tangsel


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah