Network
POTENSI BISNIS - Pencairan Insentif kartu prakerja yang statusnya sedang dalam proses, kini sudah cair.
Laporan peserta prakerja yang mengeluhkan insetif gagal beberapa hari sebelumnya diketahui berubah prosesnya menjadi sedang dalam pengecekan.
Hal ini tentunya menjadi kabar kembira bagi peserta prakerja yang menanti nantikan insentif prakerja cair.
Satu diantara peserta kartu prakerja yang mengkonfirmasi bahwa insentif telah masuk ke rekening adalah Ahmad Randi.
Baca Juga: Rekomendasi Pelatihan Kartu Prakerja Gelombang 9 yang Cepat Selesai, 2 Jam Langsung Dapat Sertifikat
Dia menjelaskan dalam sebuah group diskusi kartu prakerja, bahwa dirinya telah menunggu lama proses pencairan Insentif kartu prakerja.
" Alhamdulilah, setelah menunggu lama akhirnya cair semalam ," tulis Ahmad Randi
Selain itu, ada juga peserta kartu prakerja yang merasa heran bahwa insentif prakerja bisa cepat cair.
" Tumben Insentif Tgl 19, Gelombang 8 Sudah Di Proses ... Semoga Cair Hari ini .. Mantul ... Jumat Berkah ... Ada yg sama ??? ," tulis Alphonse Gabriel Capone.
Baca Juga: Enak dan Menyehatkan, Berikut Langkah-langkah Praktis Membuat Jus Wortel
Jika peserta kartu prakerja mengikuti semua persyaratan kartu prakerja, diantaranya memberi ulasan, nomor rekening, NIK dan KTP sama, maka dipastikan insentif akan cair.
Sebagaimana dikatakan sebelumnya oleh Eksekutif Manajemen Pelaksana Kartu Prakerja Denni Puspa Purbasari, dia menjelaskan beberapa halangan kartu prakerja Rp600 ribu tak cair diterima peserta.
Sebagaimana dikutip potensibisnis.com dari portalsulut "Insentif Prakerja Gagal Sudah Cair, Cek Akun dan Rekening" Satu diantara yang membuat insentif terhalang cair yaitu data peserta yang tidak sesuai.
Denni mencontohkan peserta ada yang belum mengupgrade E Wallet hingga menggunakan nomor rekening orang lain.
Selain itu, faktor penghalang kartu prakerja cair yaitu perbedaan NIK dengan akun rekening bank dan e-wallet membuat pencairan insentif bisa terkendala.
Selain perbedaan NIK, perbedaan nomor telepon peserta dengan nomor e-wallet pun bisa mengganggu pencairan.
Biasanya, hal ini terjadi lantaran peserta mengganti nomor ponsel yang sebelumnya sudah terdftar.
Baca Juga: Contoh Foto Selfie KTP Kartu Prakerja Gelombang 9, Tips Supaya Tak Gagal Unggah Foto Berulang Kali
Sehingga, meminta para peserta melakukan upgrade ulang dan memastikan semua data kepesertaan mereka mulai dari nomor rekening, e-wallet, nomor telepon hingga nomor kepesertaan kartu Prakerja lengkap dan sesuai.
"Jadi yang diperlukan.melakukan upgrade rekening bank atau e- wallet teman-teman, kemudian ketika upgrade bisa saja gagal karena teleponnya ganti, rekening ganti, kemudian NIK beda dengan Nik yang ada di pendaftaran Kartu Prakerja," ujar Denni.
Dia memaparkan jika pembaruan telah dilakukan tetapi insentif tak kunjung tercairkan, ia meminta para peserta untuk cek kembali apakah pelatihan telah selesai dilakukan dan telah memberikan peringkat kepada mitra Kartu Prakerja.
Jika hal tersebut telah dilakukan, ia menunggu menunggu sampai proses audit atau review selesai.
"Kalau teman-teman, semua data sama, tapi kenapa ini belum dibayar? Kami sedang mereview bersama komite lembaga pengawas," tuturnya.
Sebagai informasi, program Prakerja di setiap peserta akan mendapatkan insentif bantuan pelatihan sebesar Rp3,55 juta. Dana itu terdiri dari biaya pelatihan sebesar Rp1 juta, insentif pasca pelatihan Rp600 ribu per bulan selama empat bulan, dan insentif survei sebesar Rp50 ribu untuk tiga kali.***(Harry triatmojo/portalsulut.pikiran-rakyat.com)
