"Jadi apa yang dilakukan kami saat ini mungkin mirip di DKI dulu, di mana hasil survei berada di nomor urut 3 dan kemudian naik ke posisi kedua, akhirnya kami bisa memenangkan, dan ini bisa terulang lagi pada Pilpres 2024 ini," ungkap Usamah.
Dengan demikian, hasil survei yang memojokan Anies Baswedan tak menyurutkan semangatnya untuk berjuang memenangkan Pilpres 2024.
Semua tim terlibat aktif dalam kampanye, dengan capres-cawapres melakukan kunjungan ke berbagai wilayah di Indonesia untuk mendapatkan dukungan dari calon pemilih, baik di kota maupun desa.
"Kami ini berproses dan saat ini sedang maraton untuk bisa diketahui oleh masyarakat, terutama gagasan-gagasan," tambah Usamah.
KPU RI telah menetapkan tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden sebagai peserta Pilpres 2024, yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD nomor urut 3.
KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, dengan jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.***