Selain itu, informasi akan tersedia di platform media digital dan sosial WHO.
Sebagai informasi, WHO sedang berkoordinasi dengan sejumlah besar peneliti di seluruh dunia untuk lebih memahami Omicron.
Studi saat ini sedang berlangsung termasuk penilaian penularan, tingkat keparahan infeksi (termasuk gejala), kinerja vaksin dan tes diagnostik, dan efektivitas pengobatan.
WHO meminta negara-negara untuk berkontribusi dalam pengumpulan dan berbagi data pasien rawat inap melalui Platform Data Klinis WHO Covid-19.
"Semua harus dilakukan untuk menggambarkan karakteristik klinis dan hasil pasien dengan cepat," tegasnya.***