Baca Juga: Menteri PUPR Sebut Ruas Tol JORR II Harus segera Beroperasi
Baca Juga: Dua Tangki Kilang Minyak Balongan Akhirnya Baru Bisa Dipadamkan
"Namun untuk Nahdlatul Ulama (NU) menggunakan kriteria ketinggian bulan 2 derajat di atas ufuk," ujar Thomas.
Dari perbedaan penetapan awal Ramadhan antara kedua organisasi Islam, akan berbeda jika posisi bulan berada antara 0 dan 2 derajat.
Di samping itu, menurut LAPAN posisi bulan tahun ini sudah di atas 2 derajat pada 29 Sya'ban atau 12 April 2021.
"Maka dari itu sudah memenuhi kriteria NU maupun Muhammadiyah untuk awal bulan Ramadhan, tetapi Kementerian Agama belum menetapkannyq," ujarnya.
Baca Juga: Pertamina akan Menanggung Seluruh Biaya Korban Insiden Kebakaran Kilang Minyak Balongan
Pemerintah biasa menetapkan awal Ramadhan berdasarkan hasil hisab atau perhitungan dan rukyatul hilal.
"Setelah matajari terbenam menjelang awal bulan Hijriah, akan dilakukan pengamatan visibilitas hilal atau bulan sabit," lanjutnya.
Kementerian Agama berencana akan menggelar sidang isbat dalam menentukan awal Ramadhan pada 12 April 2021 nanti.