Sekolah Tatap Muka Dimulai Juli, Nadiem Makarim: Kita Mengambil Tindakan yang Cepat dan Gesit

- 25 Februari 2021, 13:37 WIB
Mendikbud Nadiem Makarim
Mendikbud Nadiem Makarim /PMJ News

POTENSI BISNIS – Vaksinasi Covid-19 terhadap guru yang kini tengah dilakukan ternyata merupakan upaya pemerintah agar pembelajaran tatap muka dapat segera dilakukan.

Hal tersebut disampaikan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Anwar Makarim pada acara peluncuran program vaksinasi guru di SMAN 70 Jakarta, Rabu 24 Februari 2021.

Menurutnya bilak vaksinasi bisa selesai sesuai dengan rencana, maka pembelajaran tatap muka pun dapat segera dimulai.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Jumat, 26 Februari 2021: Leo, Gemini, Taurus Makin Romantis Rencanakan untuk Masa Depan

"Kalau kita bisa menyelesaikan vaksinasi ini sampai dengan akhir bulan Juni, maka tahun ajaran berikutnya, pada Juli, bisa melakukan pembelajaran tatap muka," katanya.

Dia juga mengungkapkan hal tersebutlah yang menjadi alasan pemerintah menjadikan guru sebagai prioritas.

"Esensi dari kebijakan ini, dan kenapa tenaga pendidik itu menjadi salah satu yang prioritas adalah, sudah cukup lama anak-anak kita tidak sekolah tatap muka," katanya.

Baca Juga: Pendaftaran SNMPTN 2021 Diperpanjang, LTMPT: Waktu Finalisasi hingga Kamis

Meski pembelajaran tatap muka akan segera dimulai, namun Nadiem Makarim juga menegaskan bahwa pembelajaran tersebut akan tetap menerapkan protokol kesehatan.

Hal tersebut wajib dilakukan selama penularan Covid-19 di Indonesia belum terkendali.

Pemerintah sadar pelaksanaan pembelajaran dari jarak jauh dalam jangka panjang bisa mempengaruhi perkembangan anak.

Baca Juga: Mendikbud, Nadiem Makarim Izinkan untuk Belajar Tatap Muka

Itu pula alasan yang membuat mereka ingin segera memulai pembelajaran tatap muka.

"Kita mengambil tindakan yang cepat dan gesit untuk bisa melaksanakan lagi sekolah tatap muka," katanya, dikutip Potensibisnis.com dari ANTARA.

Diketahui sebelumnya, pemerintah tengah menargetkan vaksinasi Covid-19 pada sekitar lima juta guru bisa selesai Juni 2021.

Sebagai permulaan, pemerintah tengah melakukan vaksinasi Covid-19 terhadap ratusan guru, dosen dan tenaga pendidik yang dimulai pada Rabu 24 Februari 2021.

Baca Juga: Syaiful Huda Minta Pemerintah Kaji Ulang Sekolah Tatap Muka 2021

Dirjen guru dan Tenaga Pendidikan Kemendikbud Iwan Syahril saat ditemui di SMAN 70 Jakarta, Bulungan, Jakarta Selatan, mengatakan jumlah guru yang akan dovaksin saat itu.

"(Sekitar) 650 orang, sudah termasuk di bawah naungan Kemenag. Nanti Mas Menteri (Nadiem) sampaikan angka rincian," katanya, Rabu 24 Februari 2021.

Tenaga pendidikan yang divaksin saat iru adalah Organisasi Guru Undangan Ditjen GTK, Guru Disdik Provinsi DKI Jakarta, hingga organisasi PGRI, dikutip Potensibisnis.com dari PMJ News.

Tidak hanya guru yang berstatus ASN, namun honorer pun akan tetap mendapatkan vaksinasi Covid-19.

Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua Umum PGRI Unifah Rosyidi memastikan seluruh guru, baik ASN maupun honorer mulai divaksinasi Covid-19 hari ini.

Pelaksanaan vaksinasi di Jakarta merupakan pembukaan, untuk selanjutnya program ini akan dilakukan bertahap ke seluruh Indonesia.

"Hari ini sebagai inisial awal sekitar 500 para guru ada dosen, pendidik nonformal juga informal juga ada beberapa aktivis pendidikan semuanya hari ini sebagai inisiasi awal," katanya.***

Editor: Pipin L Hakim

Sumber: PMJ News ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah