Amazon Web Services Sebut Indonesia Butuh Ratusan Juta Pekerja Digital di Tahun 2025

- 23 Februari 2021, 15:05 WIB
Reira Matsuzuru berlatih mengetik di rumah di Uchinada, Prefektur Ishikawa, pada 6 April.*
Reira Matsuzuru berlatih mengetik di rumah di Uchinada, Prefektur Ishikawa, pada 6 April.* /Asahi Shinbun/Arata Mitsui/

Baca Juga: Cara Mengecek Dana Bantuan UMKM Rp2,4 Juta, Ini Ide Bisnis yang Bisa Dicoba Jika Cair

Selain itu melakukan wawancara juga dengan pembuat kebijakan, pakar teknologi hingga pemimpin bisnis, sebagaimana dilansir dari antaranews.com.

Berdasarkan survei tersebut, pekerja yang memiliki kemampuan di bidang digital baru mencapai 19 persen dari seluruh angkatan kerja yang ada di di Indonesia. 

Untuk mendukung perekonomian pada 2025, dibutuhkan lebih dari 110 juta pekerja agar bisa selaras dengan dinamika teknologi .

Sebanyak 59 persen responden Indonesia, yang belum mengoptimalkan kemampuan di bidang komputasi awan, berpendapat pada 2025 keahlian di bidang tersebut akan sangat dibutuhkan di bidang pekerjaan mereka.

AWS menemukan ada sejumlah keterampilan yang sangat dibutuhkan pada 2025 nanti, yaitu cloud architecture design, cybersecurity design, large-scale data modeling, web/software/game development dan software operations support.

Baca Juga: 5 Ide Usaha Makanan yang Sedang Digemari dan Tren 2021 Ini Bisa Jadi Potensi Bisnis Anda

Pekerja Indonesia diharapkan bisa mengembangkan setidaknya tujuh kecakapan digital dalam lima tahun mendatang supaya bisa mengimbangi perkembangan teknologi, antara lain menggunakan platform komunikasi online dan perangkat lunak untuk mendukung kolaborasi.

AWS memperkirakan dibutuhkan sekitar 946 juta pelatihan kecakapan digital di tahun 2025 untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang semakin inklusif.***

Halaman:

Editor: Rahman Agussalim

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah