Jakarta Terendam Banjir, Anies Baswedan 'Samsak Hidup' Pendukung Jokowi-Ahok, Begini Isi Kritiknya

- 22 Februari 2021, 11:18 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat memberikan pernyataan kepada awak media usai meninjau perkembangan di Pos Pantau Pintu Air Manggarai, Jakarta Pusat, Minggu 21 Februari 2021.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat memberikan pernyataan kepada awak media usai meninjau perkembangan di Pos Pantau Pintu Air Manggarai, Jakarta Pusat, Minggu 21 Februari 2021. /Ricky Prayoga/Antara

"Ini malah nggak kerja, tapi klaim sukses atasi banjir, klaim sudah antisipasi, itu yg bikin publik marah," tuturnya.

Giring Ganesha

Ketua Umum DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Giring Ganesha lantas mengkritisi starategi kebijakan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terkait penanganan banjir.

Menurut Giring Ganesha, tak seharusnya Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan hanya melempar kesalahan pada curah hujan dan banjir kiriman.

"Jangan cuma melempar kesalahan pada curah hujan dan banjir kiriman," ungkapnya yang dikutip PotensiBisnis.com dari Antara News.

Giring Ganesha menyebutkan bahwa pada saat terjadi banjir kemarin status pintu air Bogor dan Depok normal.

"Pada banjir kemarin, status pintu air di Bogor dan Depok normal, artinya banjir terjadi karena Gubernur Anies tidak punya rencana dan cara yang jelas untuk mengatasinya,” tuturnya.

Menurut Giring Ganesha, banjir kian memburuk dikarenakakan naturalisasi sungai baru cuma sebatas konsep yang belum direalisasikan di lapangan.

"Naturalisasi sungai yang selalu digembar-gemborkan Anies terbukti cuma konsep di atas kertas, tidak dikerjakan di lapangan, sementara normalisasi sungai dihapuskan. Akibatnya banjir kian memburuk," ujarnya.

Mohammad Guntur Romli

Halaman:

Editor: Awang Dody Kardeli


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah