Sabar, Vaksin Covid-19 Masih Nunggu Izin MUI

- 15 Desember 2020, 19:05 WIB
Petugas menyemprotkan cairan desinfektan kontainer berisi vaksin Sinovac untuk Covid-19 setibanya, di Kantor Pusat Bio Farma, Bandung, Jawa Barat.
Petugas menyemprotkan cairan desinfektan kontainer berisi vaksin Sinovac untuk Covid-19 setibanya, di Kantor Pusat Bio Farma, Bandung, Jawa Barat. /MUKLIS JR/ANTARA

POTENSIBISNIS - Kabar penggunaan vaksin Sinovac kini masih menunggu Emergency Use Authorization (EUA) atau izin sementara dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan Majelis Ulama Indonesia (MUI).

Hal tersebut dikatakan langsung oleh Juru bicara vaksinasi COVID-19 dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dr Siti Nadia Tarmizi sebagaimana dikutip Potensibisnis.com dari Antara pada Selasa, 15 Desember 2020.

Kabar yang beredar sebanyak 1,2 juta dosis vaksin Sinovac asal China yang diangkut menggunakan pesawat Garuda Indonesia tiba di Tanah Air pada hari Minggu, 13 Desember 2020.

Baca Juga: Mengejutkan! Eks Mensos Juliari Sering Mempermalukan Sang Ibu Sewaktu SMA

"Jadi ini sedang dikerjakan oleh BPOM dan MUI," tutur Siti Nadia.

Perlu diketahui, terdapat beberapa alasan pemilihan vaksin Sinovac yang akan disuntikkan pada masyarakat. Pertama, aman, bermutu dan memiliki efikasi tinggi.

Tidak hanya itu, sebelum memutuskan vaksin yang akan dipakai, pemerintah juga melakukan kajian dan masukan dari para ahli terutama penasehat imunisasi nasional atau Indonesia Technical Advisory Group on Immunization (ITAGI).

Baca Juga: Nasib Teddy Pardiyana Sekarang, Tinggal Dibekas Kolam Pemancingan Hingga Nikah Sirri

Vaksinasi pada masyarakat segera dilakukan jika sudah ada izin EUA dan sertifikasi halal dari BPOM dan MUI.

Halaman:

Editor: Rahman Agussalim

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x