Pujiati memastikan perilaku lutung hitam itu masih tergolong wajar. Setiap hewan atau satwa memang memiliki naluri yang kuat.
Sehingga apabila habitatnya terganggu, maka akan terjadi perpindahan.
Baca Juga: Rekomendasi Lima Buku Hits untuk Isi Waktu Luang Selama Pandemi
Menurut Pujiati, observasi terhadap habitat lutung hitam lereng Merapi telah berlangsung lama.
Pihak TNGM mencatat setidaknya ada beberapa lokasi di sejumlah lereng Gunung Merapi. Contohnya di daerah Kemalang Klaten setidaknya terdapat 19 ekor lutung hitam.
Hanya saja seluruh hasil observasi belum tersaji dalam data utuh. Penelitian observasi ini dilakukan pada Oktober 2020. Hasil pengamatan ditemukan jejak habitat primata tersebut.
Baca Juga: Liga Champions Liverpool vs Atalanta Live Streaming Vidio.com Dini Hari Nanti
Baca Juga: Jelang Libur Akhir Tahun, Inilah 9 Rekomendasi Agrowisata dengan Pemandangan Asri
Baca Juga: Belum Sempat Update Satus Medsos? Tenang, Ini 15 Ucapan Hari Guru Nasional Bikin Terharu
“Oktober kemarin ini monitoring lutung di beberapa lokasi. Data sementara di wilayah Kemalang, Klaten, terpantau 19 ekor. Usianya beragam, dari usia anak-anak, remaja hingga dewasa,” ujar Pujiati.