POTENSIBISNIS - Mantan Calon Wakil Presiden yang juga pengusaha sukses, Sandiaga Uno berkunjung ke kediaman Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI) Bambang Soesatyo.
Saat tiba di rumah Bambang Soesatyo, Sandiaga Uno sempat terkejut melihat barang mewah yang merupakan milik sang pimpinan wakil rakyat itu.
Mulai dari mobil, sepeda, lukisan mahal ada di kediawan pria yang akrab disama Bamsoet.
Baca Juga: Pemerintah Pusat Genjot Proyek 15 Menara Rusun Senilai Rp330,4 Miliar di Papua
Dikutip PotensiBisnis.com dari kanal YouTube Sandiuno TV, terlihat sejumlah pembicaraan hangat dan ringan jadi bahasan.
Dari koleksi buku, hingga hal lain yang "dipamerkan" di rumah mantan jurnalis itu.
Pertama-tama, Sandi menyambangi ruang tamu Bamsoet yang mewah, berbalut dinding kuning keemasan dan dihiasi lukisan harimau dan singa.
Di rumah Bamsoet, sapaan akrab untuk Bambang Soesaatyo, Sandiaga Uno berkeliling untuk melihat-lihat koleksi sambil berbincang soal karier.
Sandiaga Uno bahkan sampai terkejut saat melihat koleksi mobil yang dimiliki Bambang Soesatyo saat berkunjung ke rumahnya.
Mereka kemudian berpindah ke ruang kerja Bamsoet. Di sana, terdapat beberapa koleksi sepeda lipat milik Ketua MPR RI tersebut.
Ada dua sepeda lipat yang dimiliki Bamsoet. Pertama, e-bike alias sepeda elektrik dan satu lagi ialah sepeda lipat yang tampak berlapiskan emas.
"Ini buat koleksi aja," ucap Bamsoet mengomentari sepeda lipat berwarna emas.
Bamsoet menjawab pertanyaan Sandiaga Uno tentang buku yang sudah diterbitkan petinggi Partai Golkar tersebut.
"Ada 17 buku, dan 10 November yang ke-18," jawabnya. Di tengah perbincangan Bamsoet memotong pembicaraan sambil menyebut judul buku yang akan terbit "Berpikir Waras, Jangan Ngeres".
Sandiaga Uno pun langsung tertawa lepas. Saat Sandi akan bicara lagi, Bamsoet kembali menimpali, "Tanda petik, jangan berpikir menggulingkan pemerintah di tengah jalan," kemudian kembali Sandiaga Uno tertawa.
"Karena itu ongkosnya mahal dan kasihan rakyat," timpal Bamsoet.
Sandiaga Uno pun langsung "melipir" menanyakan sepeda yang ada di ruang kerja Bamsoet.
Di ruangan tersebut, tulisan 'Black Stone' dengan logo 'BS' terpampang di atas dinding marmer.
"Black Stone ini juga adalah salah satu usaha mas Bambang yang mengkatrol posisinya menjadi salah satu pengusaha papan atas," tutur Sandi.
Usaha yang dimaksud ialah penambangan batu bara di Makassar, Sulawesi Selatan.
Keduanya lalu melihat kamar anak Bamsoet yang disulap menjadi studio podcast.
Dindingnya dihiasi potret hitam putih Bamsoet dengan latar merah putih. Di tengahnya tersedia meja, mikrofon, dan kursi gamers yang tentu tak murah.
"Siapapun yang di sini, yang tua merasa muda, yang muda merasa dewasa," ujar Bamsoet.
Terakhir, Sandi mengintip garasi Bamsoet yang dipenuhi koleksi mobil mewah dan motor gede.
Saat melihat koleksi pertama, Sandi langsung terkejut karena Bamsoet punya mobil Lamborghini kuning tahun 2013.
"Ini mobil lebih mahal daripada rumah saya," komentar Sandi.***