POTENSI BISNIS - General Manager Bandara Husein Sastragera Iwan Winaya Mahdar mengatakan, terdapat enam rute penerbangan pesawat jet yang kembali dilayani.
Maskapai penerbangan Lion Air ada empat rute penerbangan domestik, di antaranya rute Makassar, Kualanamu, Balikpapan dan Denpasar.
Kemudian untuk maskapai penerbangan Citilink, dengan lima rute penerbangan domestik, yaitu Kualanamu, Balikpapan, Denpasar, Palembang dan Pekanbaru.
Baca Juga: Disbudpar Kabupaten Garut Ajak Pelaku Usaha Wisata Terapkan Protokol Kesehatan
Dua maskapai penerbangan untuk rute penerbangan domestik pesawat jet, mulai beroperasi di Bandara Husein Sastranegara, Lion Air dan Citilink. Kamis, 10 Agustus 2020, pesawat Lion Air Boeing 737-800 rute Makassar-Bandung kembali mendarat di bandara tersebut.
"Jadi untuk penerbangan hari ini, baru penerbaangan Lion Air grup, yakni rute Bandung-Makassar, Bandung-Denpasar dan Bandung- Kualanamu. Besok baru ada tambahan penerbangan dari maskapai citilink," kata Iwan di Bandara Husein Sastranegara, Jln. Pajajaran, Kota Bandung, Kamis, 20 Agustus 2020.
Penerbangan domestik yang dilakukan, lanjutnya, saling support dengan Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati.
Baca Juga: Doa 1 Suro dan 1 Muharam 1442 H, Banyak Diamalkan Pengusaha untuk Kelancaran Rizki
Sehingga tidak ada perpindahan rute, dan masyarakat dipersilakan untuk berangkat sesuai kebutuhan dan keperluan, baik dari Bandara Husein Sastranegara maupuan Bandara Kertajati.
"Di tengah pandemi ini, kembali dilakukan penataan rute untuk pesawat jet, dan kami siap menjalankannya mulai 20 Agustus 2020," ujarnya.
Sebagaimana dilansir PotensiBisnis.com dari galamedai.pikiran-rakyat.com "Penerbangan Domestik ke Bandara Husein Diharapkan Bisa Bangkitkan Pariwisata Kota Bandung".
Pada kesempatan yang sama, Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana berharap dengan kembali beroperasinya penerbangan domestik di Bandara Husein Sastranegara, dapat membangkitkan kembali sektor pariwisata di Kota Bandung.
Diakuinya sejak tidak beroperasinya sejumlah rute penerbangan ke Kota Bandung pada Juli 2019 lalu, memberikan pengaruh yang signifikan kepada penurunan aktivitas pariwisata.
"Sehingga terjadi penurunan di sektor pariwisata Kota Bandung, mudah-mudahan ini bisa jadi momentum bangkitnya kembali sektor pariwisata," ungkapnya.
Baca Juga: Jelang Libur Panjang PT KAI Indonesia Menambah Perjalanan Kereta Api, Berikut Jadwalnya
Selain itu, Ketua DPRD Kota Bandung, Tedy Rusmawan berharap pelayanan penerbangan pesawat jet di Bandara Husein jangan pada kondisi pandemi saja. Namun setelah pandemi, tetap diizinkan melayani penerbangan dengan pesawat jet di bandara tersebut.
"Kami berharap ini bisa dipermanenkan, sehinggai tidak hanya saat pandemi saja," ucapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Bandung, Dewi Kaniasari menuturkan, angka wisatawan mengalami penurunan hingga 80 persen, sebelum masa pandemi Covid-19.
Salah satunya karena faktor kepindahan rute penerbangan di Bandara Husein Sastranegara.
"Memang mengalami penurunan karena rute penerbangan dipindahkan ke Kertajati, karena rata-rata jumlah wisatawan di Kota Bandung mencapai 7,9 juta," tandasnya.***