POTENSI BISNIS - Pernyataan Presiden Rusia baru-baru ini membuat geger masyarakat Internasional. Pasalnya dirinya menyebut akan meningkatkan kekuatan nuklirnya di tahun ini.
Vladimir Putin juga akan mengerahkan rudal balistik antar benua, memasang kapal selam nuklir terbaru, dan meluncurkan rudal hipersonik.
Pada 24 Februari 2022 menjadi awal invasi Rusia ke Ukraina, itu berarti hari ini sudah genap satu tahun Rusia - Ukraina perang. Alih-alih perang ini segera berakhir, Putin malah sudah siap memakai rudal nuklir.
Baca Juga: Genap Satu Tahun Perang Rusia Ukraina, China Beberkan 12 Rencana Selesaikan Konflik
Putin memberikan kode jika Rusia siap mengoyak pusat kontrol senjata nuklir beberapa negara-negara besar di Barat. Namun hal itu tidak akan pernah terjadi jika Negara Barat mundur di Ukraina.
Putin pada Selasa, 21 Februari 2023 lalu mengungkapkan jika tekad Rusia di Ukraina memberikan peringatan jika Moskow dapat melanjutkan uji coba nuklir.
"Seperti sebelumnya, kami akan meningkatkan perhatian untuk memperkuat triad nuklir," kata Putin dikutip PotensiBisnis.com dari laman Reuters pada Jumat, 24 Februari 2023.
Putin juga menyebut jika konflik yang terjadi di Ukraina merupakan sebuah perjuangan membela tanah air untuk mempertahankan Rusia dari Barat yang Arogan.
Baca Juga: Amerika Serikat 'Menang Banyak' dalam Perang Ukraina Rusia, Ini Buktinya
Tak hanya itu, Putin mengungkapkan, rudal balistik antarbenua Sarmat yang berbasis silo akan dikerahkan tahun 2023..
Rudal Nuklir yang memiliki bahan bakar cair berjenis RS-28 Sarmat diumumkan Putin sejak 2018 lalu dan akan digunakan di tahun 2023.
Rudal tersebut memiliki jangkauan 18.000 km tertarget. Selain itu, Putin juga menyebut jika pihaknya akan segera memproduksi masal sistem rudal hipersonik Kinzhal udara dan hipersonik Zirkon laut.
"Dengan diadopsinya proyek kapal selam bertenaga nuklir Borei-A 'Kaisar Alexander III' ke angkatan laut, pangsa senjata dan peralatan modern dalam kekuatan nuklir strategis angkatan laut akan mencapai seratus persen," ungkap Putin.
Baca Juga: Aktivis Led By Donkeys Mengecat Bendera Ukraina di Jalan Depan Kantor Dubes Rusia untuk Inggris
Putin menambahkan jika tiga kapal penjelajah akan menambah kekuatan tempur armada Rusia.
“Di tahun-tahun mendatang, tiga kapal penjelajah lagi dari proyek ini akan menambah kekuatan tempur armada,” ungkapnya.
Dapatkan update perkembangan perang Rusia Ukraina melalui LINK INI.***