Puluhan Kepala Keluarga di Cianjur Kehilangan Tempat Tinggal Usai Diterjang Puting Beliung

27 Desember 2021, 15:59 WIB
Ilustrasi: Puluhan Kepala Keluarga di Cianjur Kehilangan Tempat Tinggal Usai Diterjang Puting Beliung simak selengkapnya dalam artikel ini /Antara

POTENSI BISNIS - Sebanyak 37 rumah dan satu masjid di Desa Cimanggu, Kecamatan Cibeber porak poranda usai diterjang angin puting beliung.

Bedasarkan laporan Bdan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cianjur, Jawa Barat disebutkan tidak ada korban jiwa.

"Tidak ada korban jiwa, namun puluhan kepala keluarga terpaksa mengungsi," kata Sekretaris BPBD Cianjur, Rudi Labis pada Senin, 27 Desember 2021 dikutip dari ANTARA.

Baca Juga: Horoskop Minggu Ini 27 Desember-2 Januari 2022: Aries, Taurus, Gemini, dan Scorpio Dipuji Berkat Kecerdasan

Pihaknya langsung mengirimkan petugas ke lokasi bencana angin puting beliung untuk mendapat rumah yang rusak.

Selain itu para petugas BPBD Cianjur pun turut membantu warga menyingkirkan pohon besar yang tumbang menimpa rumah warga.

"Tercatat 37 kepala keluarga terpaksa mengungsi untuk sementara, peristiwa angin puting beling yang melanda empat kampung di Desa Cimanggu, terjadi pada Minggu sore, hingg Senin pagi warga sudah mulai memperbaiki atap rumah yang sebagian besar rusak," kata dia.

Baca Juga: Tes Psikologi: Gambar Pertama Kali Dilihat, Bisa Ungkap Apa yang Menanti Anda di Tahun 2022

Ia menjelaskan kerugian material akibat angin puting beliung tersebut diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.

Sedangkan sebagian besar warga yang mengungsi sudah mulai kembali ke rumahnya masing-masing, setelah bergotong royong memperbaiki atap rumah yang rusak ringan dan sedang.

Sementara itu, bagi warga yang rumahnya alami rusak berat, hingga saat ini masih menumpang di rumah sanak suadaranya, sembari menunggu bantuan perbaikan rumah.

Baca Juga: Simak Bahaya Obat Diet Penurun Berat Badan Penyebab Kerap Buang Air, Kata dr. Inge

"Kita upayakan mereka segera mendapat bantuan. Petugas disiagakan untuk mengantisipasi hal yang tak diinginkan," sambungnya.

Sementara itu, Cara Cibeber Epi Rusmana mengatakan, bencana angin puting beliung terjadi setelah hujan deras dengan intensitas melanda kawasan tersebut.

Menjelang sore tiba-tiba angin puting beliung mengamuk dan merusak puluhan rumah warga dan sejumlah bangunan lainnya.

"Angin putin beliung sempat berkecamuk selama beberapa menit, sehingga merusak sebagian besar atau rumah dan merobohkan pohon yang cukup besar di Kampung Pasir Jeruk, satu rumah rusak berat tertimpa pohong," ujarnya.***

Editor: Pipin L Hakim

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler