POTENSIBISNIS.COM - Kader Gerindra, Ali Lubis secara lantang meminta Anies Baswedan mundur dari jabatan Gubernur DKI.
Bukan itu saja, Ketua DPC Partai Gerindra Jakarta Timur itu, membuka kondisi yang sebanrnya antara Prabwo Subianton dan Anies Baswedan.
Ali Lubis mengatakan jika situasi hubungan Parabowo dan Anies sedang tidak baik.
Namun, kabar miring itu buru-buru dibantah Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria.
Ia menyebut, tidak ada permasalahan apapun di antara keduanya.
Ariza mengklaim hubungan Prabowo dan Anies baik-baik saja.
Tidak ada persoalan sama sekali yang mengakibatkan hungunan Anies dan Prabowo memanas.
“Hubungannya baik ya, enggak ada masalah, Pak Prabowo dengan semua."
"Dengan Pak Anies dengan Pak Sandiaga Uno dengan yang lainnya, baik,” ujar Ariza, dikutip PotensiBisnis.com dari Galamedia.
Baca Juga: CEK FAKTA: Dikabarkan Semua Fraksi Sepakat Copot Anies, Jokowi Beri Restu? Ini Penjelasannya
Tak hanya itu, Ariza pun tegas mengatakan tak ada pemanggilan Anies oleh Ketum Gerindra, Prabowo.
“Enggak ada. Enggak ada yang dipanggil,” tandas dia.
Namun, Ariza tak menampik jika terkait rencana pertemuan Prabowo dan Anies, semuanya dimungkinkan.
Menurut dia, tidak ada masalah jika antara para pemimpin melakukan pertemuan.
Apalagi, jika pertemuannya dalam rangka pembangunan Indonesia yang lebih baik.
Soal kader Gerindra yang menyerang Anies Baswedan hingga meminta mundur dari jabatan Gubernur, Ariza mengatakan, semua harus belajar sebagai kader.
Lanjut dia, kader harus memahami tugas-tugas partai dan apa yang diusung partai yaitu partai pengusung Anies-Sandi dan kini dilanjutkan dengan Anies-Ariza.
"Itu harus terus dikawal agar berhasil program-programnya," kata Riza di Balai Kota Jakarta, Selasa, 26 Januari 2021, dikutip dari Antara.
Di sisi lain, Juru bicara Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak mengakui adanya pertemuan antara bosnya itu dan Anies Baswedan.
Namun Dahnil enggan menyebutkan soal pertemuan tersebut.
"Tanya Pak Anies saja," singkatnya.***