Bacalah Doa Ini di Sepuluh Malam Terakhir Ramadhan yang Dianjurkan Nabi

- 4 Mei 2021, 11:47 WIB
Ilustrasi seseorang membaca doa di sepuluh malam terakhir ramadhan.*
Ilustrasi seseorang membaca doa di sepuluh malam terakhir ramadhan.* /Pixabay.com/Aamiraimer

POTENSI BISNIS - Lailatul Qadar pasti ditunggu oleh semua orang muslim, namun pastinya tidak ada seorang pun yang tahu kapan malam Lailatul Qadar itu hadir. Karena, kehadirannya sudah dirahasiakan oleh Allah SWT

Kebanyakan para ulama berpendapat, jika lailatul qadar terdapat pada sepuluh malam terakhir Ramadhan, terutama pada malam ganjil.

Namun, hal itu bukan berarti lailatul qadar tidak terjadi pada malam genap atau sebelum sepuluh malam terakhir Ramadhan.

Baca Juga: Tips Membuat Nastar Lembut Tanpa Oven, Mudah dengan Bahan-Bahan yang Praktis dan Murah

Sehingga, sangat dianjurkan untuk beribadah sebanyak mungkin dan memperbanyak membaca doa dari awal Ramadhan hingga akhir Ramadhan, diunggah daalam kanal YouTube mediumislam, Senin, 3 Mei 2021.

Nabi Muhammad SAW memperbanyak ibadah dan amal shaleh pada malam-malam terakhir di bulan Ramadhan.

Aisyah r.a mengatakan,"Saat memasuki sepuluh akhir Ramadhan, Rasulullah SAW fokus untuk beribadah, memperbanyak ibadah di malam hari, dan membangunkan keluarganya untuk beribadah," (HR. Al-Bukhari).

Baca Juga: Perkiraan Cuaca di Jawa Barat Hari Selasa, 4 Mei 2021

Aisyah r.a pernah bertanya kepada Rasulullah SAW,"Wahai Rasulullah andaikan aku bertemu lailatul qadar, doa apa yang bagus dibaca? Rasul menjawab,"

Allahumma Innaka Afuwwunkarim Tuhibbul Afwafa Fuanni, Artinya: Ya Allah sesungguhnya Engkau maha pemberi ampunan dan menyukai orang-orang yang memohon ampun, maka ampunilah kami," (HR. Ibnu Majah).

Rasulullah SAW bersabda, "Carilah Lailatul Qadar di sepuluh malam terakhir di malam ganjil," (HR. Bukhari).

Baca Juga: Sukses Nabi Muhammad dengan 5 Kunci Berdagang

Para ulama menyebutkan, jika lailatul qadar tidak mutlak di malam 27 Ramadhan terus.

Karena riwayat dalam hadist mengatakan, di zaman Rasulullah malam lailatul qadar terjadi di malam 26, 23, bahkan 25 Ramadhan.

Namun, sebagian ulama berpendapat jika malam lailatul qadar itu adalah kemungkinan besar dan tidak menutup kemungkinan bisa terjadi di malam genap.

Kenapa? Karena Rasulullah menyarankan untuk selalu menghidupkan 10 malam terakhir di bulan Ramadhan setiap malamnya.

Aisyah r.a, 'Rasulullah di malam terakhir beliau kencangkan ikat pinggangnya, maksudnya beliau tidak berjima dengan istrinya tetapi beliau itikaf, beliau juga membangunkan istri-istrinya dan beliau menghidupkan malam-malamnya,' (HR. Bukhari).

Rasulullah senantiasa menghidupkan 10 malam terakhir di bulan Ramadhan.

Tidak ada riwayat yang mengatakan, jika Rasulullah menghidupkan malam terakhir Ramadhan di malam ganjil saja.

Nabi Muhammad SAW bersabda tentang malam Lailatul Qadar, 'Barang siapa yang bangun di malam lailatul qadar, karena keimanan dan ingin mendapatkan pahala, maka niscaya dosanya di masa lalu akan diampuni oleh Allah SWT' (H,R. Bukhori Muslim).

Lalu, Rasulullah bersabda 'Barang siapa yang memang bangun sebagai usaha untuk mendapatkan malamnya, maka akan diampuni dosanya di masa lalu maupun dosa yang akan datang' (Imam Nasa'i).***

Editor: Pipin L Hakim

Sumber: YouTube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x