POTENSI BISNIS - Sahur merupakan kegiatan makan minum di malam hari mulai tengah malam hingga sebelum Subuh. Ini merupakan kegiatan yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW sebelum umat Islam menjalankan ibadah puasa.
Sahur sangat baik dilakukan demi menjaga stamina dan kesehatan tubuh. Namun, seorang dokter spesialis penyakit dalam yang merupakan lulusan dari Universitas Indonesia, dr. Rudy Kurniawan Sp.D MM MARS menjelaskan bahwa ada satu hal yang bisa memicu seseorang mengalami peningkatan kadar gula darah dalam tubuh usai melakukan sahur.
Baca Juga: 2 Bansos Ini Cair Bulan Ramadhan 2024, Berikut 8 Syarat yang Harus Dipenuhi KPM
Hal tersebut yakni apabila seseorang tidur sesaat setelah sahur, ini bisa mempengaruhi potensi peningkatan gula darah dalam tubuh
“Durasi dan waktu tidur berpengaruh. Jadi, paling ideal sebenarnya setelah makan jangan langsung tidur, minimal dua sampai empat jam setelah makan,” Ujar Rudy, dikutip dari Antara pada Minggu, 24 Maret 2024.
Menurut Rudy, tidur langsung setelah sahur bisa memengaruhi kadar gula darah dan sistem pencernaan, yang mungkin tidak optimal. Ini dapat menyebabkan masalah pencernaan seperti GERD dan masalah lambung lainnya.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Tempat Bukber di Jakarta dengan Harga Murah dan Makanannya Lezat
Oleh karena itu, disarankan untuk tidak langsung berbaring setelah makan, tetapi melakukan aktivitas ringan atau duduk dengan posisi tegak.
“Selain masalah gula, nanti muncul penyakit yang lain. Jadi, mungkin setelah makan atau setelah sahur bisa aktivitas dulu yang ringan habis itu lanjutkan tidur,” kata Rudy.