Network
POTENSI BISNIS - Mama Karina yang menghadiri pemakaman Papa Chandra, harus menghembuskan napas terakhirnya yang diprediksi akan tersaji pada Ikatan Cinta hari ini.
Mama Karina dan Papa Chandra yang pernah berucap janji akan sehidup sesurga bersama pada cerita Ikatan Cinta sebelumnya, ternyata menjadi kenyataan.
Pada Ikatan Cinta malam ini, Mama Karina yang menghadiri acara pemakaman Papa Chandra, justru menyusulnya ke liang lahat.
Baca Juga: Atta Halilintar Bawa Aurel Hermansyah Riding Mobil Mewah
Simak kronologis cerita Mama Karina yang harus menyusul suami tercinta pada prediksi selengkapnya setelah ulasan cerita sebelumnya.
Sebagaimana cerita pada episode sebelumnya, Nino yang diantar oleh Amar Mahendra sampai di rumah dan disambut tangis oleh Mama Karina.
Mama Karina terkejut melihat kondisi Nino dan langsung memeluknya serta menanyakan apa yang sebenarnya terjadi.
Sambil menangis, Mama Karina juga menanyakan Papa Chandra yang diketahuinya akan mengantarkan makanan untuk Keisya.
Dengan berat hati, Nino mengatakan jika Papa Chandra dan Keisya tidak bisa pulang karena mereka meninggal.
Mendengar semua itu, Mama Karina histeris dan tidak percaya serta menganggap jika omongan Nino itu ngaco.
Karena tidak kuat mendengar semuanya, Mama Karina tidak sadarkan diri, kemudian Amar Mahendra mencoba menyadarkannya.
Selang beberapa waktu Mama Karina tersadar sambil menangis, dirinya kembali menanyakan apa yang dikatakan Nino sebelumnya.
Baca Juga: Ikatan Cinta 18 Mei 2022: Histeris Keisya Meninggal, Ricky Salahkan Nino karena Hal Ini
Nino juga kembali mengatakan jika Papa Chandra dan Keisya sudah tidak akan pulang lagi ke rumahnya.
Mama Karina ingin melihat mereka ke rumah sakit, akan tetapi Amar Mahendra menyarankan mereka untuk tetap di rumah.
Amar Mahendra juga mengatakan jika dirinya sudah meminta anak buahnya untuk mengurus jenazah Papa Chandra dan Keisya.
Amar Mahendra juga memanggilkan tukang urut untuk mengobati keseleo yang dialami Nino pada kakinya.
Baca Juga: Drama Ikatan Cinta: Tak Dapat Cegah Perbuatan Mama Sarah, Papa Surya Bongkar Hal Ini pada Andin
Yolanda juga datang ke rumah Nino dan memberitahu Amar Mahendra jika pengurusan jenazah sudah selesai.
Amar Mahendra kemudian pamit kepada Nino dan Mama Karina untuk pergi menjemput Elsa ke lapas agar bisa menghadiri acara pemakaman.
Melihat sikap Amar Mahendra yang begitu peduli dan merasakan kesedihan Mama Karina, Nino dan Yolanda merasa kagum.
Diprediksi pada Ikatan Cinta malam ini, Nino dan Mama Karina pergi ke makan untuk menghadiri acara pemakaman Papa Chandra dan Keisya.
Amar Mahendra, Papa Surya, dan Mama Sarah juga hadir di sana bersama Elsa yang baru dibawanya dari lapas.
Begitu juga Andin yang meskipun kondisinya masih lemah, akan tetapi istri Aldebaran itu memaksa pergi ke pemakaman bersama Mama Rosa.
Ketika semuanya sudah sampai di pemakaman, Mama Karina kembali histeris ketika penutup jenazah Papa Chandra dibuka.
Mama Karina histeris dan mengatakan jika dirinya tidak bisa hidup tanpa Papa Chandra, lebih baik ikut ke liang lahat.
Sungguh tidak terduga, pada saat bersamaan Mama Karina tidak sadarkan diri hingga membuat semua orang panik.
Nino panik dan langsung berteriak memanggil mamanya yang memang kondisi tubuhnya belum begitu kuat setelah mengalami demam belakangan ini.
Mama Karina langsung dibawa ke tempat teduh, akan tetapi sudah beberapa lama tidak kunjung sadar.
Akhirnya Nino memutuskan untuk membawa Mama Karina ke rumah sakit agar segera mendapatkan pertolongan.
Nahas, ketika dalam perjalanan, Mama Karina harus menghembuskan napas terakhirnya dan menyusul Papa Chandra.
Bagaimana kelanjutan ceritanya? tonton terus keseruan sinetron Ikatan Cinta pada stasiun TV RCTI kesayangan Anda.
Selain itu, sinetron Ikatan Cinta juga bisa Anda saksikan pada platform RCTI Plus secara streaming online.
Catat waktu dan tanggalnya, Ikatan Cinta Rabu, 18 Mei 2022 kembali tayang pada pukul 20.15 WIB jika tidak ada perubahan jadwal.
Perhatian, artikel ini berisi ulasan episode sebelumnya dan prediksi cerita Ikatan Cinta selanjutnya, bertujuan untuk menghibur dan tidak bermaksud mendahului isi cerita.***
