Network
POTENSI BISNIS - Analis pasar uang Bank Mandiri Rully Arya menyampaikan, nilai tukar (kurs) rupiah yang ditransaksikan antarbank diproyeksikan melemah, Rabu, 1 Desember 2021.
Menurutnya, hal tersebut dipicu kekhawatiran penyebaran virus Covid-19 varian Omicron.
Rully mengatakan, rupiah pagi ini bergerak melemah 10 poin atau 0,07 persen ke posisi Rp14.342 per dolar AS.
Baca Juga: Update Harga Emas Rabu 1 Desember 2021: Logam Mulia Antam Terpantau Stagnan, UBS Naik Tipis
Dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan sebelumnya Rp14.332 per dolar AS.
"Pergerakan rupiah pada hari ini kemungkinan masih akan didominasi oleh sentimen global seiring tingginya sentimen risk off dari investor," kata Rully, dikutip PotensiBisnis.com dari laman ANTARA News, Rabu, 1 Desember 2021.
Rully menjelaskan, pasar saham global melemah cukup signifikan, pada Selasa, 30 November 2021.
Baca Juga: Uang Kripto Catat Rekor Arus Masuk dalam 11 Bulan Mencapai 9,5 Miliar Dolar AS
Hal itu karena kekhawatiran akan penyebaran varian Omicron dan dampaknya terhadap pemulihan ekonomi global.
