Hasil dari daur ulang tersebut dapat dijadikan souvenir khas Desa Suak Gual yang dapat dipasarkan kepada wisatawan.
Direktur Perizinan dan Kenelayanan, RIdwan Mulyana menambahkan kegiatan ini juga didukung oleh PT. XL Axiata yang memberikan literasi digital.
"Perkembangan teknologi menjadi salah satu peluang usaha melalui digitalisasi pemasaran produk usaha wanita nelayan. Selain itu juga didukung PT. Tiki Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) untuk mempermudah pengiriman produk perikanan di Desa Selat Gual," ujar ridwan.
Zaini melanjutkan fasilitas pendanaan usaha nelayan dilakukan oleh Badan Layanan Umum (BLU) Lembaga Pengelola Modal Usaha Kelautan dan Perikanan (LPMUKP) dan perbankan.
Berdasarkan data KKP, realisasi pencairan dana Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk sektor kelautan dan perikanan nasional mencapai Rp5,2 triliun pada 2020.
Selain itu, Non Performing Loan (NPL) atau rasio kredit bermasalah yang dicapai cukup rendah di bawah 1 persen yaitu sebesar 0,99 persen, dan NPL sebesar 0,07 persen pada Oktober 2020.
Peningkatan terjadi dari sisi jumlah debitur, sebanyak 173.355 debitur, meningkat 41,669 persen dari jumlah debitur pada 2019 sebanyak 122.349 debitur.