POTENSIBISNIS - Cara Dapat Uang Banyak dari BPUM Rp2,4 Juta Tanpa Modal untuk Buka Bisnis UKM selengkapnya akan dibahas.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meluncurkan program Bantuan Langsung Tunai (BLT) berupa Bantuan Presiden Usaha Mikro (BPUM), untuk mensukseskan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
BPUM sebagai satu di antara skema untuk membantu para pelaku usaha kecil dan mikro (UKM) agar bisa dapat uang untuk membuka modal bisnis UKM.
Baca Juga: Link Live Streaming Big Match Machester City vs Liverpool, Malam ini Pukul 23:30 WIB
BPUM ini menambah skema insentif bagi usaha mikro dan kecil yang sebelumnya telah diberikan pemerintah.
Tahap pertama realisasi BPUM telah mencapai hampir 100 persen dengan total dana yang disalurkan Rp21,861 triliun atau setara dengan 99,41 persen hingga 6 Oktober 2020.
Dalam artikel "Cek Persyaratan Resmi Untuk Pengajuan BPUM Rp2,4 Juta", penyaluran tahap berikutnya ditargetkan untuk 3 juta pelaku usaha mikro hingga akhir tahun 2020 sehingga program BPUM ini menjangkau 12 juta pelaku usaha mikro.
Bantuan hibah BPUM sebesar Rp2,4 juta diberikan kepada pelaku usaha mikro untuk menambah modal. Semoga usaha bertahan dan terus berjalan di tengah dampak pandemi saat ini.
Baca Juga: SEDANG BERLANGSUNG MotoGP Eropa 2020 Live Streaming Trans 7 Gratis, Jangan Sampai Telat!
Dilansir dari akun instagram official @kemenkopukm berikut Persyaratan Resmi yang diperlukan bagi Usaha Mikro Untuk Mendaftar Banpres Produktif BPUM.
Bagi pelaku Usaha Mikro yang memenuhi persyaratan, dana BPUM akan di transfer melalui rekening atas nama masing-masing penerima dengan nilai Rp2,4 Juta.
Syarat-syarat BPUM :
- Warga Negara Indonesia
- Mempunya Nomor Induk Kependudukan (NIK)
- Memiliki Usaha Mikro
- Bukan ASN, TNI/POLRI, Serta Pegawai BUMD/BUMN
- Tidak sedang menerima kredit atau pembiayaan dari perbankan KUR
Baca Juga: Soal Video Syur Artis Cantik hingga Viral, Klarifikasi Gisel dari Gestur Tubuh ada Kecemasan
Berikut Cara Dapat Uang Banyak dari BPUM Rp2,4 Juta Tanpa Modal untuk Buka Bisnis UKM
Untuk masyarakat yang memenuhi syarat BPUM, bisa menyurati atau menelpon Dinas Koperasi dan UMKM di daerah.
Setelah itu, dinas akan melakukan verifikasi BPUM dan mengusulkan kepada Kemenkop UKM.
Selain itu dafatar BPUM juga bisa diusulkan ke:
- Koperasi yang telah disahkan sebagai Badan Hukum
- Kementerian/lembaga
- Perbankan dan perusahaan pembiayaan yang terdaftar di OJK.
Pendaftar BPUM bisa melengkapi data usulan dengan memenuhi sejumlah persyaratan berikut:
- NIK
- Nama lengkap
- Alamat tempat tinggal (sesuai KTP)
- Bidang usaha
- Nomor telepon.
BPUM itu nantinya akan disalurkan ke penerima melalui nomor rekening yang bersangkutan secara langsung dan tidak bertahap.
Jika penerima BPUM belum memiliki nomor rekening, maka akan dibuatkan pada saat pencairan oleh bank penyalur (BRI, BNI, dan Bank Syariah Mandiri).
BPUM itu bukan pinjaman atau kredit, melainkan hibah.***