POTENSI BISNIS - Berikut adalah panduan niat untuk menjalankan ibadah puasa di Bulan Suci Ramadhan.
Artikel ini juga bisa dijadikan ceramah singkat di forum kuliah tujuh menit atau biasa disebut kultum.
Perlu diketahui, membaca niat pada malam hari di bulan Ramadhan merupakan satu di antara rukun puasa.
Nah, jika lupa membaca niat, segerakan melakukannya. Ada juga yang menilai jika tidak membaca niat, maka puasanya dianggap tidak sah.
Ada yang berpandangan, membaca niat ini sudah mewakili selama satu bulan penuh puasa Ramadhan.
Akan tetapi, ada juga yang beranggapan dan menilai, jika niat puasa dibacakan setiap malam selama Bulan Ramadhan.
Baca Juga: Ramalan Kartu Tarot 2 April 2022: Pisces, Aquarius, Capricorn, dan Sagutarius Percayai Perasaan Anda
Dilansir dari unggahan laman lirboyo.net yang ditulis oleh Hisyam Syafiq pada 16 Mei 2018, berikut ini penjelasannya.
Niat puasa ini menjadi pembahasan yang panjang di dalam kajian fiqih lintas madzhab.
Menurut kalangan Syafi'iyah, niat puasa untuk sebulan penuh tersebut tidaklah cukup.
Dikutip dari artikel portaljember.pikiran-rakyat.com berjudul Inilah Niat Puasa Ramadhan untuk 1 Bulan Penuh, jika Suatu Saat Lupa Niat Puasanya Tetap Sah, meskipun telah niat satu bulan penuh, yang sah nanti hanyalah puasa hari pertama saja.
Sementara puasa di hari-hari selanjutnya tetap membutuhkan niat di setiap malamnya.
Sementara, Imam Malik, yang menjadi panutan mazhab Malikiyah, menganggap niat satu bulan penuh sudah cukup untuk menggantikan niat di setiap malamnya.
Sebagian ulama Syafi'iyah menganjurkan untuk mengikuti (taqlid) pendapat Imam Malik ini.
Agar ketika seseorang lupa tidak niat di malam harinya, puasanya tetap dianggap sah.
Berikut ini adalah bacaan niat untuk satu bulan penuh.
نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرِ رَمَضَانِ هَذِهِ السَّنَةِ كُلِّهِ فَرْضًا لِلَّهِ تَعَالَى
“Saya niat puasa Ramadhan satu bulan penuh tahun ini fardlu karena Allah.”
Niat ini cukup untuk diungkapkan dalam hati saja. Namun, ada kesunnahan untuk mentalaffudzkannya (mengucapkannya dengan keras, minimal terdengar telinga sendiri).
Itu sebabnya, ketika selesai jamaah tarawih, imam shalat memimpin para jamaah untuk bersama-sama melafadzkan niat.
Itulah tadi bacaaan niat puasa Ramadhan untuk mewakili niat satu bulan penuh.***M. Imron Fauzi/portaljember.pikiran-rakyat.com