9 Tips dan Trik Cerdas dalam Menggunakan Media Sosial, Diantaranya Jaga Data Pribadi dan Privasi

21 September 2021, 11:41 WIB
Ilustrasi: 9 Tips dan Trik Cerdas dalam Menggunakan Media Sosial, Diantaranya Jaga Data Pribadi dan Privasi.* //Geralt/Pixabay.com

POTENSI BISNIS - Simak 9 tips dan trik bijak menggunakan media sosial di tengah pandemi dan kemajuan teknologi.

Semua bidang dalam kehidupan sehari-hari ini, tentunya akan kerap bergelut dengan media digital.

Kondisi saat ini mendorong untuk lebih bisa cakap digital, akan tetapi ada beberapa hal yang perlu diwaspadai saat bertukar informasi di dunia digital.

Baca Juga: Jelang Persib vs Borneo FC Liga 1 2021: Terens Puhiri Ingin Pemain Lebih Tenang untuk Menang

Peran digitilasasi sangat memudahkan, sehingga apapun bisa dilakukan jarak jauh sampai terkoneksi dengan satu sama lainnya saat di manapun berada.

Namun, di sisi lain yang perlu dipahami bersama yakni kemudahan akses ini jangan sampai membuat Anda lalai.

Satu di antaranya, seperti menyebarkan informasi yang tidak berdasarkan fakta yang sebenarnya maupun melakukan bullying.

Baca Juga: Jadwal Liga 1 2021: Persib vs Borneo FC, Persita vs Bali United, dan PSIS vs Arema FC Pekan Keempat

Bahkan, ketidak sadaran bermedia sosial dengan kelalaian pengguna bisa sampai membocorkan data pribadi.

Oleh karena itu, bermedia sosial harus memahami bagaimana cara memanfaatkan kemajuan teknologi dengan baik dan bijak, dengan tidak merugikan orang lain maupun diri sendiri.

Terlebih lagi, untuk kalangan muda yang masih berada dibangku sekolah serta remaja harus bijak memilah dan menyebarkan informasi.

Selain itu, cerdas dan bijak dalam mengikuti akun media sosial baik informasi dan hiburan, jangan sampai media sosial menganggu kesehatan mental ataupun jadi merugikan.

Kerugian tersebut, bukan hanya dirasakan orang lain melainkan dapat dirasakan oleh diri sendiri.

Agar terhindar dari kerugian bermedia sosial, berikut tips dan trik bijak menggungakan media sosial dilansir dari Pikiran-rakyat.com:

1. Jaga etika prilaku berbahasa dan berkomunikasi

Walaupun Anda sedang berada di dunia maya. Pasalnya undang-undang mengawasi dan jejak digital tidak akan hilang.

Oleh sebab itu tetaplah menjaga kesantunan dalam memberikan komentar. Jangan sampai menyinggung, menyakiti atau membully orang lain.

2. Tahan emosi

Sebelum nekat memberikan komentar atau mengunggah curahan hati alias curhat.

Ada baiknya tahan emosi dan jangan meluapkan emosi di media sosial, atau Anda bisa merugi sebab dapat mempermalukan diri sendiri dan/atau merugikan orang lain.

3. Berpikir ulang

Sebelum memutuskan untuk mengunggah sesuatu, mari berpikir berkali-kali agar apa yang kita unggah tidak menyebabkan sesuatu yang merugikan diri kita sendiri atau orang lain.

4. Diary lebih baik

Kalau niat Anda mencurahkan seluruh kekesalan, emosi, ataupun kesedihan, media sosial bukan pilihan yang baik.

Diary atau buku harian lebih baik jadi tempat Anda menuliskan semua curahan hati.

5. Hanya manfaatkan sisi positif media sosial

Media sosial punya banyak sisi positif diantaranya menjalin silaturahmi, memamerkan jualan atau dagangan kita, menemukan jejak teman lama dan lainnya.

Hanya manfaatkan media sosial untuk hal-hal positif saja.

6. Telusuri fakta

Awas ini yang berbahaya, jangan sampai Anda menjadi penyebar berita bohong alias hoaks.

Ada baiknya Anda telusuri fakta sebelum menyebarkan hal-hal yang tidak dipahami di media sosial.

Sebaliknya, saat menerima informasi yang terasa aneh dan janggal, telusuri dulu kebenarannya. Jangan menelan informasi secara bulat-bulat, filter dan telaah.

7. Jaga data pribadi dan privasi

Setiap orang memiliki hak asasi manusia untuk dapat melindungi diri dan atau pribadinya. Hal ini tertuang dalam Undang-Undang Dasar 1945, Pasal 28 G yang berbunyi:

Setiap orang berhak atas perlindungan diri pribadi, keluarga, kehormatan, martabat, dan harta benda yang di bawah kekuasaannya, serta berhak atas rasa aman dan perlindungan dari ancaman ketakutan untuk berbuat atau tidak berbuat sesuatu yang merupakan hak asasi”.

Perlidungan ini juga mencakup perlindungan data pribadinya. Setiap individu tentunya memiliki hak privasi atas data pribadi yang dimilikinya yaitu hak untuk dapat mengatur, mengedit, mengelola dan menghapus data pribadi yang dia miliki dan menentukan kapan, bagaimana dan untuk apa data tersebut dikomunikasikan kepada pihak lain.

8. Filter akun-akun yang diikuti

Media sosial ternyata sangat berpengaruh terhadap kesehatan mental. Kita acapkali ‘silau’ dengan kehidupan orang lain yang kita lihat di medsos, dan membandingkannya dengan kehidupan kita.

Padahal, semua yang tampil di medsos hanyalah kulit luar yang tidak kita ketahui isi sebenarnya.

Mengatasi hal itu, ikutilah akun-akun bermanfaat, menghibur, atau kredibel yang justru bisa menambah wawasanmu. Jauhi akun-akun yang sekiranya toxic dan tidak memiliki kegunaan apapun.

9. Waspada dan jangan asal percaya

Saat menerima informasi dari media sosial. Anda juga harus pandai memilah dan memilih informasi yang baik atau tidak.

Sekirangan informasi itu hanya membuat kesehatan mental Anda terganggu lebih baik hindari dan jauhi.

Dapatkan juga informasi menarik mengenai literasi digital lainnya, kamu dapat mengunjungi laman SiberKreasi melalui https://info.literasidigital.id atau ikuti media sosialnya di sini. 

Artikel ini merupakan bentuk kerja sama dengan Siberkreasi Kemkominfo.***

Editor: Pipin L Hakim

Tags

Terkini

Terpopuler