Network
POTENSI BISNIS - Favorit pra-turnamen Argentina mengamankan kemenangan 2-1 atas Australia dalam pertandingan babak 16 besar mereka di Piala Dunia FIFA 2022 pada Sabtu malam (3 Desember).
Lionel Messi dan Julian Alvarez mencetak gol untuk La Albicelste sementara gol bunuh diri Enzo Fernandez menguntungkan Australia.
Raksasa Amerika Selatan itu akan menghadapi Belanda dalam pertandingan perempat final yang menggiurkan pada 9 Desember.
Baca Juga: Meskipun Penyamaran Sammy Terbongkar, Al dan Rendy Belum Tahu CEO Moluca yang Asli di Ikatan Cinta
Argentina tidak terburu-buru dalam pertandingan babak 16 besar Piala Dunia FIFA 2022 mereka, memainkan umpan-umpan lambat dan aman untuk sebagian besar babak pertama.
Kapten Messi tidak masuk ke dalam kotak Australia sampai menit ke-35, tetapi dia memastikan untuk memanfaatkan peluang.
Menerima umpan yang apik dari Nicolas Otamendi , Messi dengan lihai menemukan sudut kiri bawah gawang Matthew Ryan.
Pemegang Copa America menggandakan keunggulan mereka di menit ke-57, dengan Alvarez memanfaatkan kesalahan Ryan di dalam kotaknya sendiri.
Australia memenangkan diri mereka sendiri 20 menit kemudian, berkat upaya luar kotak ambisius Craig Goodwin.
Tendangannya mengambil defleksi liar dari Fernandez dan ditempatkan ke sisi kiri gawang Argentina.
Berikut adalah tiga pemain Argentina yang tampil mengesankan dan dua yang gagal memenuhi tagihan mereka di Stadion Ahmed Bin Ali pada Sabtu malam
Performa Bagus: Julian Alvarez
Julian Alvarez mencetak gol luar biasa di awal keduanya di Piala Dunia FIFA 2022.
Mencegat bola dari Ryan di menit ke-57, pemain Manchester City itu berputar untuk memposisikan dirinya dan dengan kompeten menemukan sudut kiri bawah.
Performa Bagus: Rodrigo De Paul
Setelah gagal menampilkan permainan terbaiknya di babak penyisihan grup, Rodrigo De Paul tampil sendirian di babak 16 besar.
Dia menjaga bola tetap bergerak di tengah lapangan, menciptakan peluang, dan tanpa henti menekan tim Australia, berharap untuk mendapatkan hasil imbang.
Faktanya, tekanannya yang membuat Ryan ketakutan, menyebabkan dia kehilangan penguasaan bola atas Alvarez di menit ke-57.
Baca Juga: TERNYATA Harmony dan Isabel Wanita Suruhan Abimana, Lagi-Lagi Aldebaran Kecolongan di Ikatan Cinta
Performa buruk: Lautaro Martinez
Masuk dari bangku cadangan menggantikan Julian Alvarez pada menit ke-71, Lautaro Martinez mendapat banyak peluang untuk membuat kasusnya di depan Scaloni.
Penyerang Inter Milan muncul di tempat yang tepat pada waktu yang tepat beberapa kali tetapi tidak berhasil menerapkan sentuhan akhir yang sangat penting.
Martinez melewatkan dua peluang besar untuk mencetak gol melawan Australia, dan yang pertama, yang datang pada menit ke-88, sangat mengecewakan.
Messi menemukan Martinez di ruang seluas hektar di sisi kiri.
Dengan gawang menganga di depan, Martinez melakukan upaya melengkung, tetapi entah bagaimana kehilangan keseimbangan dan membenturnya jauh dari target.
Performa Bagus; Lionel Messi
Tampil dalam pertandingan profesional ke-1000 dalam karirnya, Lionel Messi memberikan penampilan yang patut dikenang.
Superstar Paris Saint-Germain itu melampaui setiap pemain lain di lapangan, menciptakan peluang sesuka hati dan mencetak gol sensasional untuk membuka skor bagi timnya di menit ke-35.***
