POTENSIBISNIS - Posisi kursi pelatih Real Madrid mulai digoyang. Hal itu terjadi setelah rentetan kekalahan El Real di laga domestik dan Liga Champions 2020-2021.
Masa depan manajer Real Madrid, Zinedine Zidane di klubnya mulai terancam seiring kekalahan yang diterima Los Blancos dari Shakhtar Donetsk.
Laga Shakhtar Donetsk vs Real Madrid berakhir dengan skor 2-0 untuk kemenangan Shakhtar.
Baca Juga: Persaingan 16 Besar di Grup B Liga Champions Makin Ketat, Inter Butuh 12 Gol
Kedua gol Shakhtar dicetak masing-masing oleh Dentinho pada menit ke-57 dan Manor Salomon pada menit ke-82.
Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane dinilai makin meragukan. Hal itu membuat kursi kepelatihan Real Madrid siap-siap memanas.
Kekalahan dari Shakhtar menyusul kekalahan sebelumnya dari Alaves di La Liga Spanyol pada 29 November 2020.
Baca Juga: VIDEO Anies Baswedan Positif Covid-19 Mengasingkan Diri ke Rumah Tua Berusia 114 Tahun
Bermain di kandang sendiri, Real Madrid justru keok dari Alaves dengan skor 1-2.
Dikutip dari Marca pada 2 Desember 2020, kepercayaan klub kepada Zidane akan mulai berkurang jika tak segera memperbaiki penampilan.
Marca menulis, ada keraguan dari klub atas keputusan-keputusan yang dibuat Zidane.
Usai pertandingan kontra Shakhtar, Zidane menjelaskan sebab timnya alami kekalahan lagi.
"Kami punya banyak peluang di babak pertama dan bisa mencetak gol. Tapi, kami tidak melakukannya. Setelah itu, segalanya jadi sulit buat kami," tutur Zidane.
"Gol mereka (di babak kedua-red) meruntuhkan mental kami karena kami bermain baik di babak pertama. Menekan mereka dan terus memenangkan bola."
Zidane mengatakan, sebuah tim akan mudah menjalani laga jika sudah berhasil mencetak gol pertama.
"Ini tentu hasil yang buruk bagi kami. Tapi kami mesti terus bekerja keras dan percaya dengan apa yang kami perbuat," sebutnya.***