POTENSI BISNIS - Survey MPI 2020 menjelaskan fakta pahit bahwa Timor Leste memiliki nilai kemiskinan sebanyak 0,210 atau 45,8 persen.
Berdasarkan survey pada 2019, terdapat 559.000 orang yang berada di bawah garis kemiskinan atau sekitar 45,7 persen jumlah penduduk negara itu.
Jumlah tersebut ternyata lebih banyak dibanding tahun 2018 yakni sebanyak 581.000 orang.
Baca Juga: Cara Mendapatakan Kuota Gratis 10 GB Telkomsel untuk Santri, Pelajar dan Guru di Jawa Barat
Bahkan PBB memasukan Timor Leste dalam daftar Indeks Kemiskinan Multidimensi Global (MPI) 2020.
Lebih lanjut, masuknya Timor Leste sebagai negara miskin dunia diungkapkan oleh Program Pembangunan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNDP) seperti dikutip potensibisnis.com dari zonajakarta.com “21 Tahun Lepas dari Indonesia, Timor Leste Dicap Negara Kere oleh PBB”
UNDP merupakan satu diantara sistem Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) untuk memaksimalkan potensi negara-negara dunia dalam sisi pembangunan, termasuk di Timor Leste.
Baca Juga: BLT Rp600 Ribu Tidak Akan Membebaskan Perekonomian Indonesia dari Resesi Jika Hal Ini Terjadi
Sejak tahun 1999, UNDP memiliki peran penting di Timor Leste dalam upaya pemulihan pasca-konflik dengan Indonesia.