POTENSI BISNIS - Sebuah pengumuman tentang pembukaan kembali seluruh objek wisata di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat beredar di media sosial.
Pengumuman tersebut memuat ketentuan terkait operasional objek wisata di daerah Selatan Jawa Barat sebagai berikut:
1. Pembatasan Jumlah Wisatawan agar Tidak Terjadi Kepadatan yang Menimbulkan Kerumunan.
Baca Juga: HOAX atau FAKTA: Diklaim Burger Ayam Produk KFC Mengandung Babi, Ini Penjelasannya
2. Disiplin Penerapan Protokol Kesehatan 5M (Memakai Masker, Menjaga Jarak, Mencuci Tangan, Menjauhi Kerumunan, Membatasi Mobilitas dan Interaksi)
3. Pemeriksaan Swab Antigen Gratis secara Acak
4. Penyemprotan Disinfektan secara Berkala di Semua Objek Wisata.
Baca Juga: Spoiler Ikatan Cinta 16 Agustus 2021: dari Foto USG Nino Yakin Reyna Darah Dagingnya, Andin Gelisah
Lantas, benarkan objek wisata di Kabupaten Pangandaran benar sudah kembali dibuka?
Baca Juga: Ini 4 Hal Positif untuk Bisnis Anda Kian Berkembang dari Sisi Kompetitor
Penjelasan:
Sebagaimana dilansir potensibisnis.com dari uanggahan akun Instagram @humaskabpnd, membantah pengumuman digital tersebut.
"Sampurasun para wargi... Menyikapi beredanya informasi bahwa wisata pangandaran telah dibuka. Kami menyatakan bahwa berita tersebut adalah HOAX," tulis unggahan @humaskabpnd.
Sampai saat ini seluruh wisata di Kabupaten Pangandaran belum dibuka.Untuk itu kepada seluruh masyarakat agar jangan mempercayai berita tersebut," sambungnya.
Baca Juga: Tes Kepribadian: Kisah Percintaan Bisa Terungkap dari Cara Berpegangan Tangan dengan Pasangan
"Tetap patuhi protokol kesehatan 5M ya para wargi," pesannya.
Dalam tulisan unggahan tersebut, menerangkan kalau seluruh objek wisata di Kabupaten Pangandaran belum dibuka hingga saat ini.
Kesimpulan: Klaim wisata Kabupaten Pangandaran dibuka kembali termasuk dalam kategori HOAX.***