Update Palestina, Usai Bentrokan Terjadi Polisi Israel Akhirnya Mundur dari Masjid Al-Aqsa

- 11 Mei 2021, 02:55 WIB
Update Palestina Usai Bentrokan terjadi Polisi Israel akhirnya mundur dari Masjidil Aqsha.
Update Palestina Usai Bentrokan terjadi Polisi Israel akhirnya mundur dari Masjidil Aqsha. /

 

POTENSI BISNIS - Kekerasan di sekitar Masjid Al-Aqsa antara warga Palestina dan polisi Israel mulai mereda beberapa jam setelah terjadinya bentrokan.

Sesuai dengan pengakuan saksi mata yang menyampaikan, polisi Israel mundur dan mulai mengizinkan warga Palestina yang berusia di atas 40 tahun untuk masuk ke Masjid Al-Aqsa.

Sebelumnya, bentrokan sempat terjadi antara pengunjuk rasa Palestina yang melemparkan batu.

Baca Juga: Jadwal Imsakiyah Selasa 11 Mei 2021, Wilayah Bandung, Cimahi, Sumedang dan Subang

Lalu disusul oleh polisi Israel yang menembakkan granat setrum dan peluru karet dalam bentrokan di luar masjid Al-Aqsa di Yerusalem, Senin, 10 Mei 2021, dilansir PotensiBisnis.com dari Reuters.

Masyarakat Palestina mengatakan, jika ada 305 warga Palestina terluka dalam kekerasan itu, dan 228 dari mereka dibawa ke rumah sakit. 

Beberapa warga Palestina pun dalam kondisi kritis dan polisi Israel mengatakan ada 21 petugas terluka.

Masjid Al-Aqsa merupakan tempat ibadah yang suci ketiga dalam Islam.

Kini, Masjid Al-Aqsa telah menjadi titik fokus kekerasan di Yerusalem sepanjang bulan suci Ramadhan, dan bentrokan pun kian terjadi sampai menimbulkan kekhawatiran internasional tentang konflik yang lebih luas.

Baca Juga: Kenang Sosok Tengku Zulkarnain, Wakil Ketua MUI: Dosa-dosanya Seluruhnya Diampuni di Bulan Ramadhan Ini

Pemerintah telah meminta Israel untuk memastikan ketenangan selama 'Hari Yerusalem', dimana perayaan tahunan penangkapan Yerusalem Timur dan Kota Tua bertembok yang merupakan rumah bagi situs-situs suci Muslim, Yahudi dan Kristen.

Perayaan itu, Israel menandai peringatan penangkapannya atas beberapa bagian kota dalam perang Arab-Israel pada tahun 1967.

Maka dari itu, dalam upaya meredakan situasi, polisi Israel melarang kelompok-kelompok Yahudi melakukan kunjungan Hari Yerusalem ke alun-alun suci yang menampung al-Aqsa. 

Menurut mereka Al-Aqsa dihormati oleh orang-orang Yahudi sebagai situs kuil-kuil Yahudi yang alkitabiah.

Tetapi, pawai tradisional Hari Yerusalem di mana ribuan pemuda Yahudi yang mengibarkan bendera Israel akan terus berjalan melalui Gerbang Damaskus Kota Yerusalem dan Kawasan Muslim tampaknya akan terus berlanjut.***

Editor: Rahman Agussalim

Sumber: Routers


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah