POTENSIBISNIS.COM - Langkah cepat Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menggagalkan upaya kudeta di tubuh Partai Demokrat, menuai pujian.
Sebelumnya, AHY mengumumkan bahwa ada gerakan pengambilalihan paksa kepemimpinan Partai Demokrat.
AHY mengatakan, hal itu diketahuinya dari laporan para pimpinan dan kader Demokrat yang merasa tidak nyaman, dan bahkan menolak ketika dihubungi dan diajak melakukan penggantian Ketua Umum Partai Demokrat yang saat ini ada di bawah komandonya.
Ajakan dan permintaan dukungan untuk mengganti dengan paksa Ketum PD tersebut dilakukan baik melalui telepon maupun pertemuan langsung.
"Dalam komunikasi mereka, pengambilalihan posisi Ketum PD akan dijadikan jalan atau kendaraan bagi yang bersangkutan sebagai calon presiden dalam Pemilu 2024 mendatang," ujar AHY.
AHY menjelaskan bahwa konsep dan rencana yang dipilih para pelaku untuk mengganti dengan paksa Ketum PD yang sah adalah dengan menyelenggarakan KLB.
Langkah cepat AHY menggagalkan kudeta ini menuai pujian dari pihak luar, khususnya pengamat.