Network
POTENSIBISNIS - Ketua Umum DPP PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri sampaikan pesan atas kemenangan besar dalam Pilkada Sulawesi Utara (Sulut) yang diperoleh berdasarkan hasil hitung cepat.
Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kritiyanto mengaku, bahwa prinsip PDI Perjuangan sesuai ajaran Bung Karno dan arahan Megawati.
Ibu Megawati, kata Hasto selalu menegaskan bahwa PDI Perjuangan melihat setiap individu rakyat Indonesia yang menjadi calon pemimpin berdasarkan komitmen dan kemampuannya dalam menjalankan pemerintahan pro rakyat.
Baca Juga: Ngeri! Jokowi Turun Langsung agar Indonesia Bisa Jadi Tempat Peluncuran Roket ke Luar Angkasa
"Karena setiap orang tak bisa memilik dia dilahirkan sebagai suku apa atau agama apa. Ketika api semangat nasionalismernya begitu kuat yang diwujudkan dalam komitmen serta visi pembangunannya, maka calon pemimpin demikian berhak untuk menjadi calon pemimpin daerah maupun nasional," kata Hasto dalam keterangannya, di Jakarta pada Minggu 13 Desember 2020.
PDI Perjuangan klaim kemenangan pada tujun daerah dari delapan daerah yang menyelenggarakan Pilkada di Sulut.
Menurut Hasto, salah satunya yang menjadi sorotan khusus, yaitu kader PDI Perjuangan bernama Andrei Angouw meraih kemenangan dalam Pilkada Kota Manado.
Baca Juga: Alasan Mengapa Jokowi Enggan Disuntik Vaksin Covid-19 Duluan, Ini Kata Luhut
Hasto mengatakan, ini bukti Pancasila dan Kebhinekaan Indonesia dijalankan secara konsisten oleh partai.
"Partai lebih mengedepankan kualifikasi kader, Andrei Angouw terpilih karena sosok kader yang berproses dari bawah. Sehingga dia memenuhi kualifikasi pemimpin dan pertai tidak mebedakan-bedakan latar belakang apapun," ujarnya.
Hasto pun mengatakan kader murni PDI Perjuangan berhasil memenangkan 11 dan 19 Pilkada 2020, yang diselenggarakan di Jawa Timur.
Baca Juga: Tegas! Jokowi Nyatakan Hal Ini pada Penegak Hukum Soal Peristiwa 4 Orang Tewas di Sigi
Hal tersebut, berdasarkan laporan terkahir dari pemantauan hitung cepat, serta pengumpulan data oleh Badan Saksi Pemilu Nasional (BSPN).
"Jadi kami tak sekedar jadi pengusung, kader murni PDI Perjuangan memang benar-benar menjadi kepala daerah karean memenangakan Pilkada 2020 kalin ini," ucap Hasto.
Bahkan ia mencontohkan, seperi di Sumenep PDI Perjuangan mendukung pasangan Ach Fauzi - Dewi Khalifa.
Ach Fauzi, kata Hasto adalah kader murni partai yang menjabat sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan Sumenep.
Baca Juga: Cara Pencairan BP Tapera Dana Pensiunan PNS dan Ahli Waris Login www.tapera.go.id/suratpernyataan
Mereka pun diusung bukan hanya oleh PDIP, tapi ada juga partai politik lain seperti Gerindra, PAN, PKS, dan PBB.
Di Kabupaten Malang, lanjut Hasto, PDIP mengusung Sanusi - Didik Gator Subroto. Sanusi merupakan calon inkumben.
Sedangkan Didik itu merupakan kader murni PDI Perjuangan yang menjabat sebagai Ketua DPC Kabupaten Malang.
Hasto pun mengatakan, Pilakada 2020 ini menjadi bukti bahwa proses kaderisasi PDI Perjuangan yang diamanahkan oleh Ketua DPP PDIP Megawati terus berjalan dengan baik.
"Kabupaten Malang setelah 10 tahun kembali ke PDI Perjuangan," kata Hasto.***
