Tingkatkan Kualitas Guru Madrasah, Kemenag Gelar Pendidikan Profesi Guru 2021 Secara Daring

11 Juni 2021, 16:18 WIB
Rektor Universitas Mataram (Unram) Prof. Dr. H. Lalu Husni, membuka perkuliahan tahap pertama Pendidikan Profesi Guru Dalam Jabatan (PPG Daljab) Angkatan I (satu) secara virtual, pada Jumat 9 April 2021 lalu //Unram

POTENSI BISNIS - Kementerian Agama sedang menggelar Pendidikan Profesi Guru (PPG) tahun 2021.

Pelaksanaan PPG tersebut digelar serentak, di sejumlah Lembaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan (LPTK) binaan kampus Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) secara dalam jaringan (daring).

Direktur Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Madrasah, Muhammad Zain menyampaikan, untuk para dosen yang menjadi instruktur PPG diharapkan bisa menjalankan tugasnya secara profesional.

Menurutnya, para dosen harus bisa memberikan ilmu, pengalaman, dan teladan bagi para guru supaya PPG agar nantinya bisa menghasilkan lulusan yang berkualitas.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Sabtu 12 Juni 2021: Berpikir Sebelum Bertindak Gemini, Aquarius, dan Leo

"Guru berkualitas adalah mereka yang tidak hanya menekankan transfer of knowledge, tetapi juga menekankan transfer of value pada pembelajaran di madrasah," kata Zain, Jumat 11 Juni 2021, dilansir dari laman resmi Kemenag.

Menurut Zain, hal itu harus diterapkan oleh guru guna membentuk siswa memiliki karakter yang kuat dan berintegritas.

"Siswa dituntut tidak hanya cerdas secara intelektual, tapi juga cerdas secara moral dan spiritual," ujarnya.

"PPG harus memastikan lahirnya guru-guru profesional. Guru profesional adalah guru yang berintegritas, memiliki kompetensi, serta memiliki skills yang memadai untuk melaksanakan tugas-tugasnya," kata Zain.

Zain menjelaskan, sejumlah aspek menjadi perhatian khusus, misalnya kesiapan tenaga pengajar, sarana prasarana, hingga media pembelajaran yang digunakan.

Mengutip Rheinald Kasali, Zain mengatakan jika guru-guru kurikulum sekarang sudah tidak memadai dalam menghadapi kompleksitas zaman.

"Saat ini dibutuhkan guru-guru inspiratif yang dapat memberikan pencerahan pada peserta didik," tegasnya.

Di samping itu, Dekan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin Makassar, Andi Marjuni mengatakan, jika Fakultas Tarbiyah dan Keguruan melalui Pendidikan Profesi Guru (PPG) berkomitmen untuk melahirkan guru-guru yang berkualitas dan profesional.

“Kami menjamin dosen Fakultas Tarbiyah dan Keguruan siap mengaktualisasikan ilmunya dan mengawal PPG ini hingga melahirkan guru yang profesional,” kata Marjuni.

Selain itu, Kasi Bina Guru MI dan MTs, Mustofa Fahmi menyampaikan PPG secara nasional awalnya akan diikuti 9000 guru.

"Namun, ada sekitar 90 guru yang mengundurkan diri karena belum siap dengan sistem daring secara penuh," ujar Fahmi.

Menurut Fahmi, meski PPG Dalam Jabatan bagi Guru Madrasah dan PAI 2021 dilakukan secara Daring, namun para dosen juga dapat melaksanakannya di kampus.

"Tujuannya, agar terjadi interaksi yang efektif antar para dosen (peer teaching) dalam mengoptimalkan fitur pembelajaran sekaligus mengimprovisasi konten akademik terhadap modul PPG yang ada di dalam LMS SPACE," katanya.

Fahmi mengungkapkan, LPTK dapat memberikan pendampingan dan pelayanan akademik yang prima kepada para mahasiswanya hingga lulus.

Baca Juga: Ikatan Cinta 11 Juni 2021: Keadaan Berbalik, Andin Bahagia dan Elsa akan Kehilangan Semuanya

"Jangan sampai ada lagi mahasiswa yang sudah menandatangani pakta integritas, kemudian tiba-tiba mengundurkan diri karena tidak siap dengan metode pembelajaran PPG full daring," ujarnya.

Fahmi juga berharap, seluruh mahasiswa PPG, khususnya di UIN Alauddin Makassar, lulus 100 persen tanpa ada retaker.

"Selamat menjalankan PPG bagi seluruh civitas akademika di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin Makassar," jelas Fahmi

Sebagi informasi, Direktur Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Madrasah, Muhammad Zain meninjau langsung pelaksanaan PPG di Gedung PPG Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin Makassar, Pesantren Madani Paopao, pada Kamis 10 Juni 2021.***

Editor: Rahman Agussalim

Tags

Terkini

Terpopuler