Kadisdik: Kolaborasi Tingkatkan Mutu Pendidikan Jawa Barat

19 Maret 2021, 14:25 WIB
Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat, Dedi Supandi menilai kolaborasi dengan berbagai pihak bisa meningkatkan mutu pendidikan di Jabar /

POTENSI BISNIS - Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat, Dedi Supandi mengatakan, kolaborasi adalah satu di antara strategi untuk meningkatkan mutu pendidikan.

Menurutnya, kerjasama sangat membantu untuk mendukung pemerintah. Apalagi, dalam situasi pandemi, pembelajaran jarak jauh.

Dedi pun mengapresiasi satu bantuan yang diberikan kepada puluhan siswa SMP Plus Babusalam dan SD Pasanggarahan.

Baca Juga: Jelang Ramadhan, MUI Minta Warga Muslim Tak Takut Jalani Vaksinasi Saat Puasa

Mereka menerima bantuan tablet yang telah aplikasi Smart Learning untuk mendukung pembelajaran daring.

Bantuan tersebut berasal dari organisasi Perempuan Garda Nusantara (PGN).
Mewakili Gubernur Jabar, Dedi Supandi pun mengapresiasi inisiatif tersebut.

"Bantuan ini akan melipat gandakan semangat siswa untuk terus belajar," kata Kadisdik yang menyerahkan bantuan secara simbolis di SMP Plus Babusalam.

Baca Juga: Pertemuan dengan METI, Menperin: Dukungan Pihak Sojitz untuk Proyek Bintuni

Melalui rilis yang diterima PotensiBisnis.com, bantuan yang diberikan, Kamis 18 Maret 2021 tersebut akan sangat dibutuhkan siswa.

Kadisdik mengatakan, salah satu strategi untuk meningkat mutu dan akses pendidikan adalah dengan kolaborasi.

"Kolaborasi seperti ini yang kami harapkan untuk bersama-sama membangun dunia pendidikan di Jabar agar lebih maju," ungkapnya.

Hal senada diungkapkan Wakil Ketua I Tim Penggerak PKK Jabar, Lina Marlina. Ia meyakini, bantuan tersebut akan memotivasi anak-anak terpacu untuk terus belajar.

Selain itu, inisiatif seperti ini membuktikan bahwa untuk memajukan pendidikan bukan hanya tanggung jawab pemerintah saja, melainkan kewajiban bersama.

"Pendidikan tidak hanya bisa bergantung pada guru, harus ada kerja sama dengan masyarakat. Dengan demikian, insyallah dunia pendidikan nantinya akan melahirkan generasi yang luar biasa," tegasnya.

Sementara itu, Ketua Perempuan Garda Nusantara, Connie Rahakundini Bakrie, bantuan tersebut diharapkan mampu menghadirkan percepatan pendidikan bagi para siswa.

Ia menjelaskan, tablet tersebut telah terintegrasi dengan aplikasi smartlearning yang bisa dimanfaatkan untuk pembelajaran daring maupun luring.

"Program aplikasi di tablet sudah ada fitur-fitur pendidikannya. Jadi saat buka tab, anak-anak bisa dibekali dengan ilmu pelajaran dan penguatan nasionalisme," ungkapnya.

Ia meyakini, melalui pendidikan, siswa hari ini akan menjadi penerus bangsa yang akan membawa Indonesia ke masa depan yang lebih baik.***

Editor: Muhammad Sadili

Sumber: Rilis

Tags

Terkini

Terpopuler