Setelah dijadikan tempat penyelenggaraan Kongres Pemuda II, gedung tersebut sempat beberapa kali mengalami alih fungsi. Pada tahun 1934-1970 gedung tersebut pernah dijadikan sebagai rumah tinggal, toko bunga, hotel dan perkantoran.
Kemudian gedung tersebut dijadikan sebagai Museum Sumpah Pemuda pada tahun 1974. Gedung tersebut disemikan langsung oleh Presiden Soeharto dengan nama Gedung Sumpah Pemuda.***