POTENSI BISNIS - Seiring berjalannya waktu, perkembangan zaman semakin pesat. Apalagi di era digital seperti sekarang ini.
Zaman telah berkembang pesat dalam hal teknologi, makanan, minuman dan masih banyak lagi.
Namun, bagaimana Anda sebagai manusia dapat menjaga generasi selanjutnya agar bisa lebih baik lagi dibandingkan generasi masa kini.
Menurut dr. Zaidul Akbar di antara penyebab perilaku melemahkan generasi yakni tidak dijaganya pola konsumsi makanan.
“Perilaku yang melemahkan generasi yaitu tidak menjaga pola makan, tinggi tepung, tinggu gula, dan tinggi minyak,” ucap dr. Zaidul Akbar dikutip PotensiBisnis.com dari kanal YouTube dr. Zaidul Akbar Official pada Jum’at, 3 Desember 2021.
Zaidul Akbar menceritakan seorang perempuan mengalami masa haid atau datang bulan kemudian mengalami masalah, sakit sampai masuk rumah sakit.
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta Malam Ini, Irvan Ketar-Ketir, Rendy Jadi Kunci Kebobrokan Papa Jessica
Maka, lanjutnya, tanyakan kepada perempuan tersebut, sudah makan apa sebelumnya sehingga mendapat masalah tersebut.
Masalah tersebut tidak terlepas dari tepung, gula pasir, dan produk olahan yang mengandung kimia.
Zaidul menyebut bahan yang mengandung kimia sintetis, gula, tepung dan minyak yang tinggi itu penyebab perut mereka bermasalah.
“Bapak ibu sekalian apabila kalian pahami bahasa saya saat ini kita sedang berada, wanaudzubillah di jurang kehancuran generasi,” ungkap dr. Zaidul Akbar
Artinya, kata dia, mari kita perbaiki masalah yang terjadi. Di antaranya bagi rahim ibu-ibu yang sudah, belum atau masih bisa melahirkan.
Tidak hanya perempuan, tapi bagi bapak-bapak juga harus menjaga sperma yang dimiliki.
Mari kita bayangkan bersama jika semua rahim ataupun sperma ini di penuhi dengan makanan yang mengandung kimia.
Hal tersebut apabila dikonsumsi setiap hari akan mempengaruhi sampai menurunkan imunitas.
Lebih buruknya lagi, apabila sperma bertemu dengan ovum dan membentuk zigot atau janin, janin tersebut dapat kita bayangkan seberapa lemahnya, saat asupan gizi hanya bahan kimia.
Saat janin tersebut lemah kita akan mendapatkan keturunan yang bisa disebut nakal, bukan hiperaktifitas.
Namun, anak tersebut secara habits nakal dan susah diatur, dan itu mesti kita cek kembali.
Pola makan yang baik dan teratur itu menjaga generasi yang kuat di masa yang akan datang.
Zaidul pun membagikan resep bahan makanan yang memberikan nutrisi pada bakteri baik dalam tubuh, di antaranya yaitu:
- Sere
- Kunyit
- Jahe
- Bawang putih
Berilah makanan yang tepat pada bakteri baik yang berada dalam tubuh Anda.***