Beauty blender yang sering digunakan dalam keadaan lembap, memiliki kandungan bakteri tertinggi.
Sementara itu, Direktur GW Center for Laser and Cosmetic Dermatology, Pooja Sodha mengatakan, idealnya kuas makeup harus dicuci setelah digunakan.
Semua jenis spons sifatnya sekali pakai tetapi pada akhirnya ini sangat individual.
Sebuah studi asal Inggris dalam Journal of Applied Microbiology pada 2019 menunjukkan, lipstik, lip gloss, eyeliner, maskara dan beauty blender yang sudah terpakai terkontaminasi 79-90 persen bakteri, termasuk Staphylococcus aureus dan E. coli.
Mencuci alat rias adalah kewajiban bagi pecinta makeup. Namun jika untuk mencuci alat rias seminggu sekali tidak memungkinkan, Anda bisa menyisihkan waktu dua kali sebulan.
Alat-alat rias yang belum terpakai tidak perlu dicuci, kecuali jika menyimpannya di gudang, sebaiknya mencucinya sebelum digunakan.
Tips Pakar Kesehatan
Membersihkan alat rias sangat penting untuk menjaga kebersihan dan keamanan makeup.
Para ahli umumnya merekomendasikan untuk menggunakan pembersih wajah dan air untuk mencuci kuas dan spons, sama seperti saat membersihkan wajah.
Menurut Sodha, beauty blender seringkali lebih sulit dibersihkan daripada sikat, karena sifat bahannya yang padat. Hal ini kerap menyulitkan untuk mengukur seberapa baik pembersihannya.