POTENSI BISNIS - Anda merasa sudah bekerja keras untuk menjemput rezeki materi. Namun apa yang Anda terima seringnya tidak sesuai dengan apa yang Anda lakukan.
Rezeki memang tidak melulu terkait materi saja. Anda memiliki tetangga yang baik, diberi kesehatan fisik dan mental merupakan rezeki karunia Allah SWT yang harus disyukuri.
Kekurangan rezeki alias seret terkadang membuat kita kebingungan. Di satu sisi Anda meras sudah maksimal menjemput rezeki itu, tapi hasilnya tetap tidak sesuai.
Baca Juga: Manfaat Diet atau Mengurangi Makan Menurut Islam, Begini Penjelasan Buya Yahya
Keluarga Anda terus menerus diterpa masalah. Kesehatan menurun, memiliki lingkaran pertemanan yang toxic, penghasilan bulanan tak karuan dan tak cukup untuk menghidupi keluarga menjadi tanda seretnya rezeki.
Lantas bagaimana solusinya. Penceramah Buya Yahya memberikan solusi agar Anda tak merasa rezeki terus menerus seret.
Hal itu sebagaimana dilansir dari laman PortalSulut.com dengan artikel berjudul Jangan Heran Jika Rezeki Terus Seret, Buang 2 Kebiasaan Ini Tegas Buya Yahya
Jadi jangan heran jika rezeki terus seret, segera buang 2 kebiasaan ini tegas Buya Yahya.
Mengapa rezeki terus seret kata Buya Yahya, karena 2 kebiasaan ini masih terus dilakukan.
Menurut Buya Yahya, alasan rezeki terus seret karena 2 kebiaaan ini masih sering dilakukan.
Lantas, apa saja kebiasaan yang dimaksud oleh Buya Yahya itu?
Sebagaimana dijelaskan oleh pengasuh pondok pesantren Al Bahjah itu, terdapat kebiasaan yang periu dihentikan.
Sebab, beberapa kebiasaan itu justru menghambat datangnya rezeki dari Allah SWT.
Baca Juga: Aldebaran Tak Tinggal Diam Tahu Andin Trauma, Hancurkan Mental Ricky dengan Cara Ini di Ikatan Cinta
Terdapat 2 kebiasaan yang tidak baik atau kurang adab, yang berkorelasi dengan rezeki seseorang.
Oleh karena itu, Buya Yahya tegaskan agar segera membuang jauh-jauh 2 kebiasaa yang dimaksud.
Masalah ini berangkat dari sebuah kajian Buya Yahya yang mengangkat tema “Nasihat untuk Santri” berdasakan kitab Ta'lîm al-Muta'allim karya Syekh Az-Zarnuji.
Melalui kitab tersebut, kata beliau, berbagai hal yang menjadi sebab kefakiran atau hidup susah, dan beberapa di antaranya adalah 2 kebiasaan yang akan dibahas dalam artikel ini.
Lantas, 2 kebiasaan seperti apa yang bisa menghambat rezeki atau membuat hidup susah?
Pertama adalah tidur di pagi hari, akibat teralalu banyak begadang.
“Begitu juga tidur pagi menghalangi rezeki,” ungkap Buya Yahya seperti dikutip portalsulut.pikiran-rakyat.com dari video di kanal YouTube Al-Bahjah TV yang diunggah pada 3 Desember 2021.
Selain sebab pertama yang disebut pengasuh Pondok Pesantren Al-Bahjah Ini, inilah kebiasaan berikut yang jadi penghambat rezeki dan bisa membuat hidup susah.
“Banyak tidur menyebabkan kefakiran, fakir harta dan fakir ilmu juga,” sambung Buya Yahya.
Jelas yang disampaikan beliau bahwa terlalu banyak tidur seseorang tidak hanya fakir dalam hal kebutuhan hidup, namun ilmu.
Lalu, beliau membuat hitung-hitungan seperti apa waktu tidur yang baik agar jauh dari kefakiran.
“Jika kalian tidur jam 11, berarti kamu dapat 12, 1, 2, 3…4 jam cukup, untuk mengembalikan energi-energimu” ujar Buya Yahya.
Ini bisa mengganggu pola aktivitas kata beliau, apa lagi bagi para santri yang ada dalam proses belajar.
“Cara belajarnya nggak tertib, sistim begadang terus, akhirnya subuh nggak ngaji,” lanjut Buya Yahya.
Memang banyak orang yang karena tidak teratur dalam hal tidur, sehingga aktivitas di siang hari menjadi tidak maksimal.
Oleh sebab itu, Buya Yahya berpesan agar hendaknya meperbaiki kebiasaan tidur di jam-jam yang tepat.
Demikian penjelasan seputar 2 kebiasaan yang membuat rezeki terus seret, kata Buya Yahya buang itu jauh-jauh.
Semoga bermanfaat.***/Portal Sulut