Keistimewaan Malam Nisfu Sya'ban, Jangan Sampai Membuat Anda Merugi Jika Terlewat

20 Maret 2021, 09:23 WIB
Ilustrasi. Satu di antara alasan mengapa Bulan Sya'ban menjadi istimewa adalah karena berada di antara Bulan Rajab dan Ramadhan. /Pixabay/SyauqiFillah /PotensiBisnis.com.

POTENSI BISNIS - Tepat pada malam Nisfu Syaban, umat Islam mengenang sebagai malam diubahnya arah kiblat dari Masjidil Aqsa ke arah Ka’bah.

Dikutip PotensiBisnis.com dari berbagai sumber, satu di antara alasan mengapa Bulan Sya'ban menjadi istimewa adalah karena berada di antara Bulan Rajab dan Ramadhan.

Di Bulan Sya'ban dan di malam Nisfu, sebagai umat Islam jangan sampai masuk dalam golongan yang merugi, jika melewatkannya.

Baca Juga: 8 Hari Lagi Nisfu Sya'ban, Ustadz Abdul Somad Minta Manfaatkan Malam Perdamaian dan Ampunan

Baca Juga: POTENSI BISNIS: 5 Ide Peluang Pengembangan Urban Farming di Rumah

Baca Juga: RAMALAN Zodiak Sabtu, 20 Maret 2021: Virgo Kuatkan Cinta, Scorpio Gelisah

Sebenarnya menurut beberapa riwayat keterangan, keistimewaan Bulan Sya'ban ada di sepanjang bulan tersebut.

Namun, di malam Nisfu Sya'ban ada ampunan yang melimpah dari Allah SWT.

Selain itu, ada momen di mana amalan manusia diangkat kepada Allah SWT.

Berdasarkan Hadis Riwayat Imam An-Nasa’i, pada bulan ini amalan manusia diangkat kepada Allah SWT.

“Usman Bin Zaid berkata ‘Ya Rasulullah SAW, aku tidak pernah melihatmu berpuasa sebanyak di bulan Syaban’. Rasulullah SAW berkata ‘Ini adalah bulan yang tidak banyak diperhatikan orang-orang antara Rajab dan Ramadhan. Ini adalah bulan saat berbagai amalan diangkat kepada Allah SWT. Saya suka amalan saya diangkat saat sedang berpuasa,” HR Imam An-Nasa’i.

Selain itu, berdasarkan dari berbagai hadis, malam Nisfu Syaban juga memiliki banyak keutamaan.

Seperti yang disampaikan oleh hadis dari Mu’adz bin Jabal, dari Rasulullah SAW. beliau bersabda “Allah mendatangi seluruh makhluk-Nya pada malam Nisfu Syaban. Dia pun mengampuni seluruh makhluk, kecuali orang musyrik dan orang yang bermusuhan”.

Sedangkan hadis lain yang diriwayatkan dari Abdullah bin Amr disebutkan, Allah mengampuni hamba-hamba-Nya, kecuali dua orang.

“Nabi SAW bersabda ‘Allah ‘Azza wa Jalla mendatangi makhluk-Nya pada malam Nisfu Syaban, Allah mengampuni hamba-hamba-Nya kecuali dua orang, yaitu orang yang bermusuhan dan orang yang membunuh jiwa” HR Abdullah bin Amr.

Sementara itu pada hadis lain disebutkan bahwa terdapat lima malam di mana doa tidak tertolak pada malam-malam tersebut.

Diriwayatkan al-Dailami, Imam ‘Asakir, dan al-Baihaqy, Rasulullah SAW bersabda “Ada lima malam di mana doa tidak tertolak pada malam-malam tersebut, yaitu malam pertama bulan rajab, malam Nisfu Syaban, malam Jumat, malam Idul Fitri, dan malam Idul Adha”.***

Editor: Awang Dody Kardeli

Tags

Terkini

Terpopuler