Tata Cara Wudhu, Lengkap dengan Doa Beserta Artinya dan Hal yang Membatalkan Wudhu

23 November 2020, 11:04 WIB
Ilustrasi Wudhu /mantrasukabumi.com/Andi_syahidan

POTENSIBISNIS – Salah satu syarat dalam melaksanakan salat adalah dengan membersihkan diri terlebih dahulu.

Hal tersebut dapat dilakukan dengan dua cara tergantung kondisi Anda saat itu. Dua cara itu adalah dengan melakukan wudhu atau tayamum yang baik dan benar.

Sehingga ibadah tidak sia-sia dan insyaAllah akan diterima. Kali ini kita akan membahas mengenai wudhu.

Baca Juga: Klasemen Akhir MotoGP 2020 Franco Morbidelli, Juara Dunia Joan Mir dan Ducati Juara Konstruktor

Seperti dikutip PotensiBisnis.com dari buku, judul ‘Pedoman Lengkap Shalat Wajib & Sunah’, karya Althafurrahman, S.Pd.I

Wudhu menurut bahasa artinya bersih. Sedangkan wudhu menurut hukum fikih adalah membersihkan anggota tubuh tertentu dari hadas kecil.

Selain itu, wudhu wajib dilaksanakan sebelum melaksanakan salat. Karena seorang muslim tidak  akan sah salatnya bila tidak berwudhu terlebih dahulu atau telah batal wudhunya.

Baca Juga: Narkoba Kembali Menjerat Artis, Kali Ini Giliran Keponakan Ashanty, Millen Cyrus

Cara berwudhu

1. Membaca bismillaahirrahmaanirrahiim sambil membasuh kedua telapak tangan hingga pergelangan.

2. Berkumur-kumur sebanyak tiga kali sembari membersihkan gigi.

3. Membersihkan lubang hidung dengan cara menghirup air ke dalamnya, lalu dikeluarkan. Lakukan sebanyak tiga kali.

4. Membasuh muka sebanyak tiga kali, mulai dari tempat tumbuhnya rambut kepala hingga bawah dagu sambil membaca niat berwudhu.

‘Nawaitul wudhuu-a li rof-il hadatsil ash-ghori fardhollillaahi ta’aalaa’

Artinya:

“Aku berniat berwudhu untuk mengangkat hadas kecil fardu karena Allah taala”

5. Membasuh kedua tangan sampai siku. Dimulai dengan tangan kanan.

6. Mengusap sebagian kepala sebanyak tiga kali.

7. Membasuh kedua telingan sebanyak tiga kali. Dimulai dengan telingan bagian kanan.

8. Membasuh kedua kaki sambil membersihakna sela-sela jari sebanyak tiga kali. Dimulai dari bagian kanan.

Setelah langkah-langkah tersebut dilakukan secara tertib dan berurutan, maka hal yang seharusnya dilakukan adalah membaca doa setelah berwudhu.

‘Asyhadu allaa ilaaha illaaalloohu wahdahuu laa syariikalah. Wa asyhadu anna muhammadan abduhuu warosuuluh. Alloohummaj'alnii minat tawwaabiina waj'alnii minal mutathohhiriina wajalnii min 'ibaadikash shoolihiin’

Artinya

"Aku bersaksi tidak ada Tuhan kecuali Allah Yang Maha Esa. Tidak ada sekutu bagi-Nya. Dan aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah Utusan Nya. Ya Tuhan kami jadikanlah aku orang yang suka bersuci. Serta jadikan aku dari hamba-Mu yang saleh”

Setelah berwudhu ada baiknya kita terus menjaga wudhu kita agar tidak batal, karena ada beberapa hal yang bisa membatalkan wudhu kita dan mebuat kita harus mengulangi wudhu tersebut.

Hal-hal tersebut yaitu, keluar sesuatu dari kubul dan dubur, hilangnya kesadaran atau akal sehat seperti mabuk, gila, dan pingsan, tidur hingga terlelap, bersentuhan kulit antara laki-laki dan wanita yang bukan mahramnya, sengaja menyentuh kubul dan dubur, meskipun kubul dan duburnya sendiri.***

Editor: Pipin L Hakim

Tags

Terkini

Terpopuler