Waspada! 7 Makanan Ini Bisa Menyebabkan Usus Buntu Parah hingga Meja Operasi

- 16 Mei 2024, 11:45 WIB
Ilustrasi radang usus buntu.
Ilustrasi radang usus buntu. /Freepik

POTENSI BISNIS - Usus buntu atau apendisitis merupakan peradangan pada usus buntu, organ kecil berbentuk jari yang terletak di perut kanan bawah.

Peradangan ini dapat menyebabkan rasa sakit yang parah dan komplikasi serius jika tidak diobati dengan segera.

Meskipun penyebab pasti usus buntu masih belum diketahui, beberapa faktor diduga dapat meningkatkan resiko nya, salah satunya adalah makanan.

Baca Juga: Aditya Zoni Digugat Cerai Yasmine Ow, PA Cibinong Sudah Jadwalkan Sidang Keduanya

Berikut ini adalah 7 makanan yang diduga dapat menyebabkan usus buntu parah hingga meja operasi:

1. Makanan Rendah Serat

Makanan rendah serat, seperti roti putih, nasi putih, dan pasta, dapat memperlambat pergerakan usus dan meningkatkan risiko sembelit. Sembelit dapat menyebabkan benda asing atau feses tersangkut di usus buntu, sehingga memicu peradangan.

2. Makanan Olahan Daging

Makanan olahan daging, seperti sosis, nugget, dan bakso, umumnya tinggi lemak jenuh dan rendah serat. Konsumsi berlebihan dapat meningkatkan risiko usus buntu.

3. Biji-bijian

Biji-bijian, seperti biji chia, biji rami, dan biji bunga matahari, meskipun kaya serat, diduga dapat menyebabkan usus buntu jika tidak dikunyah dengan baik. Biji-bijian yang tidak hancur sempurna dapat tersangkut di usus buntu dan menyebabkan peradangan.

Baca Juga: 8 Sekolah Kedinasan Mulai Buka Pendaftaran CPNS 2024, Ini Jumlah Formasinya

4. Buah Kering

Buah kering, seperti kismis, aprikot kering, dan kurma, meskipun kaya serat, juga diduga dapat menyebabkan usus buntu karena teksturnya yang keras. Buah kering yang tidak dikunyah dengan baik dapat tersangkut di usus buntu dan menyebabkan peradangan.

5. Popcorn

Popcorn, meskipun merupakan camilan sehat, diduga dapat menyebabkan usus buntu jika kulit popcorn tidak dikunyah dengan baik. Kulit popcorn yang keras dan tajam dapat menusuk dinding usus buntu dan menyebabkan peradangan.

6. Makanan Cepat Saji

Makanan cepat saji, seperti burger, pizza, dan kentang goreng, umumnya tinggi lemak jenuh, kalori, dan sodium, serta rendah serat. Konsumsi berlebihan dapat meningkatkan risiko usus buntu.

Baca Juga: TRAILER Cinta Tanpa Karena 15 Mei 2024: Dipta dan Wibowo Ungkap Hak Asuh Agni Jatuh ke Nuna, Anggun Berontak

7. Minuman Berkarbonasi

Minuman berkarbonasi, seperti soda dan cola, diduga dapat menyebabkan usus buntu karena kandungan gasnya. Gas dalam minuman berkarbonasi dapat menyebabkan tekanan pada usus dan meningkatkan risiko peradangan.

Penting untuk diingat bahwa penelitian tentang hubungan antara makanan dan usus buntu masih berlangsung.

Belum ada bukti yang definitif bahwa makanan tertentu secara langsung menyebabkan usus buntu.

Namun, mengkonsumsi makanan dengan gizi seimbang dan tinggi serat dapat membantu menjaga kesehatan pencernaan dan mengurangi risiko berbagai penyakit, termasuk usus buntu.

Jika Anda mengalami gejala usus buntu, seperti nyeri perut kanan bawah, mual, muntah, dan demam, segera temui dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.***

Editor: Mutia Tresna Syabania


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah