Saat Buka Puasa Hindari Makan dan Minum Berlebihan, Ahli Ungkap Berbahaya untuk Kesehatan

- 4 April 2023, 12:05 WIB
Selama bulan Ramadan, hindari makan dan minum berlebihan karena akan mengganggu pada kesehatan.
Selama bulan Ramadan, hindari makan dan minum berlebihan karena akan mengganggu pada kesehatan. /pexels thirdman/

POTENSI BISNIS - Selama bulan Ramadan, hindari makan dan minum berlebihan karena akan mengganggu pada kesehatan.

Kebiasaan buruk tersebut tidak disarankan oleh para ahli kesehatan.

Pasalnya, buka puasa dilakukan dengan mengonsumsi makanan atau minuman manis untuk memulihkan tenaga dalam porsi secukupnya.

Baca Juga: Drama Ikatan Cinta Malam Ini: Zara Kehabisan Akal Tutupi Kejahatannya, Wanita Ini Tunjukkan Bukti Kuat

Kadang beberapa orang merasa kalap saat buka puasa setelah menahan lapar dan haus seharian.

Mereka mengonsumsi makanan dan minuman dalam jumlah banyak sekaligus.

Seorang ahli gizi klinis di Rumah Sakit Burjeel, Archana Baju menyampaikan, setelah puasa metabolisme tubuh akan melambat.

Menurutnya, saat buka puasa, penting untuk makan dan minum secara perlahan agar bisa membantu pencernaan.

Baca Juga: Ikatan Cinta Hari Ini: Detik-detik Pertemuan Aldebaran dan Namira, Ternyata Mas Al Dibuat Kagum lantaran...

"Yang jelas setelah puasa ada kecenderungan untuk berpesta dan sering kita makan makanan padat kalori yang sarat dengan gula dan lemak," kata Archana, dikutip PotensiBisnis.com dari laman PMJ News.

"(Apalagi) makan berlebihan setelah puasa memperlambat pencernaan dan dapat menyebabkan kesulitan pencernaan seperti gangguan pencernaan, kembung dan diare dan sering berakhir dengan kunjungan ke dokter," ujarnya.

Archana menjelaskan, saat puasa banyak pasien datang ke rumah sakit dengan keluhan gastritis atau radang lambung dan gastroenteritis, yang sering dikenal sebagai flu perut.

Hal tersebut merupakan kondisi infeksi lambung dan usus secara bersamaan yang mengakibatkan muntah atau diare.***

Editor: Mutia Tresna Syabania


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah