POTENSI BISNIS - Masalah asam lambung dikenal sebagai penyakit ketika kadar asam lambung tinggi sehingga menyebabkan penderitanya merasa kesakitan di bagian perut, hingga peradangan di kerongkongan.
Namun, asam lambung rendah pun ternyata bisa menyebabkan bahaya penderitanya. Secara ilmiah asam lambung rendah dikenal dengan nama Hipoklorhidria.
Hipoklorhidria merupakan suatu kondisi ketika Anda memiliki kadar klorin (HCL) yang rendah di dalam perut.
Baca Juga: Waspada! Asam Lambung Kurang Ternyata Bisa Berbahaya, Efeknya Tubuh Rentan Kena Infeksi
Ketika Anda mengidap hipoklorhidria, maka yang terjadi organ pencernaan lainnya tidak dapat menyerap nutrisi penting yang bersumber dari makanan yang Anda konsumsi.
Asam lambung berperan sebagai pemecah makanan dan membunuh bakteri berbahaya yang terkandung dalam makanan yang kita konsumsi.
Ada beberapa alasan perut tidak menghasilkan cukup asam. Hal ini bisa disebabkan adanya organ pencernaan yang mengalami infeksi atau akibat mengkonsumsi obat-obatan tertentu dan proses penuaan.
Baca Juga: Bocoran Ikatan CInta 7 Oktober 2021: Pelaku Teror Nyaris Mampus Dikoyak Aldebaran
Dikutip PotensiBisnis.com dari laman Medical News Today, berikut beberapa gejala asam lambung rendah alias hipoklorhidria.
1. Perut kembung
2. Bersendawa
3. Kelebihan gas dalam perut
4. Diare
5. Maag
6. Infeksi usus
7. Kekurangan nutrisi seperti zat besi dan vitamin B12
8. Rambut rontok
Penyebab terjadinya hipoklorhidria di antaranya disebabkan oleh beberapa faktor:
1. Penggunaan obat-obatan jangka panjang yang mempengaruhi kadar asam lambung semisal antasida
2. Hipotiroidisme atau ketika kelenjar tiroid tak menghasilkan cukup hormon tiroid dalam tubuh.
3. Infeksi kronis atau berulang pada saluran pencernaan.
4. Kanker lambung atau pankreas
5. Penuaan
6. Kekurangan seng atau zat penghasil HCL
7. operasi peut
Baca Juga: Spoiler Ikatan Cinta 7 Oktober 2021: Aldebaran Nekat Kejar Pelaku Teror
Faktor risik asam lambung kurang
Sebetulnya, tak menutup kemungkinan hipoklorhidria bisa menyerang siapa saja, tapi paling umum kekurangan kadar asam dalam lambung ini terjadi pada orang dewasa berusia 60 tahun ke atas.
Ada beberapa faktor lain yang dapat meningkatkan risiko seseorang mengidap asam lambung rendah, di antaranya:
1. Penggunaan kronis antasida dan obat resep tertentu
2. kekurangan seng
3. Tingkat stres yang tinggi dan terjadi secara kontinyu
4. Infeksi H. Pylori pada sel lambung
5. Memiliki riwayat operasi bypass lambung
Kapan Anda harus ke dokter?
Alami kembung dan sakit perut bisa membuat anda merasa tak nyaman, tapi gejala ini dengan sendiri akan menghilang seirin waktu.
Namun, Institut Nasional Diabetes dan Penyakit Pncernaan dan Ginjal (NIDDK) merekomendasikan agar Anda segera mengubungi dokter jika mengalami gangguan pencernaan selama lebih dari dua pekan.
Simak gejala-gejala berikut yang menandakan Anda harus segera menghubungi dokter.
- Ada darah dalam tinja atau muntah darah
- Sering muntah
- Penurunan berat badan drastis
- Sakit atau kesulitan menelan
- Nyeri pada bagian dada, rahang, leher atau lengan
- Sakit perut yang parah dan konstan
- Sesak napas
- Berkeringat
- Penyakit kuning ditandai dengan menguningnya area mata dan kulit.***