Network
POTENSI BISNIS - Berikut pantangan asam urat yang harus dihindari dari segi makanan agar tidak terasa nyeri.
Penyakit asam urat merupakan peradangan pada sendi yang disebabkan oleh tingginya kadar asam urat (uric acid) dalam tubuh.
Penyebab asam urat yang tinggi tersebut bisa beragam, satu di antaranya yakni dengan makanan apa yang dikonsumsi.
Baca Juga: Cara Mengobati Asam Urat Secara Alami Dapat Dilakukan di Rumah: Satu Diantaranya Minum Air Mineral
Oleh karena itu, Anda perlu menghindari sejumlah makanan yang menjadi pantangan asam urat agar tidak kambuh.
Adapun daftar makanan yang menjadi pantangan asam urat, yakni zat hasil pecahan purin dalam tubuh.
Purin sebenarnya secara alami dihasilkan oleh tubuh Anda, akan tetapi purin juga dapat ditemukan dari berbagai makanan dan minuman.
Baca Juga: Cara Mengatasi Asam Urat dengan Efektif, Tanpa Konsumsi Obat
Dalam kondisi normal, asam urat diproses oleh ginjal dan dikeluarkan tubuh dalam bentuk urine.
Bila kadar asam urat berlebih atau ginjal tidak dapat mengeluarkan asam urat dengan baik, akan terjadi penumpukan asam urat yang kemudian membentuk kristal di sendi.
Kristal urat inilah yang menyebabkan terjadinya gejala asam urat pada diri Anda.
Satu di antara faktor yang dapat meningkatkan kadar asam urat, dirangkum dari berbagai sumber.
Semakin asam banyak asupan purin tambahan Anda semakin banyak pula asam urat berbentuk dan ginjal akan kewalahan untuk membuangnya lewat urine.
Oleh karena itu, perlu menghindari makanan dengan kandungan purin yang sedang, dengan kisaran angka 100-200mg purin per100gram berat makanan.
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 24 September 2021: Sang Peneror Puas, Konflik Aldebaran dan Rendy Kian Memanas
Adapun daftar makanan yang tergolong memiliki kadar purin sedang hingga tinggi serta menjadi pantangan bagi penderita penyakit asam urat.
1. Jeroan seperti hati, jantung dan ampela
Jeroan hewan seperti ati, jantung dan ampela termasuk makanan penyebab asam urat tinggi.
Selain itu, jeroan lain seperti otak, babat, limpa, usus dan paru juga perlu dihindari.
Pasalnya, jeroan mengandung purin yang tinggi sehingga harus dihindari oleh penderita asam urat.
2. Makanan laut, termasuk kerang, udang dan teri
Beberapa jenis makanan laut, seperti kerang udang, dan teri merupakan penyebab asam urat karena memiliki kadar purin yang cukup tinggi.
Demikian, juga ikan sarden, mackerel, herring, dan semua jenis tersebut, ikan teri kering mengandung purin yang paling tinggi.
Dengan begitu, makanan laut merupakan satu di antara pantangan yang perlu dihindari oleh penderita penyakit asam urat.
Meski demikian, tidak semua makanan laut harus dihindari oleh penderita asam urat, ada yang masih bisa dikonsumsi jenis ikan yang mengandung purin lebih rendah, seperti salmon.
3. Daging merah, seperti daging sapi, kambing dan domba
Sumber makanan berupa daging merah (sapi, kambing dan domba), serta daging putih terntentu seperti entok, kalkun, angsa, burung puyuh dan kelinci dapat menyebabkan asam urat.
Jenis makanan tersebut tergolong memiliki kandungan purin sedang atau berada di atas 100 mg per100 gram daging mentah.
4. Minuman manis, seperti jus buah dan soda
Minuman yang mengandung pemanis, seperti jus buah maupun soda tidak mengandung purin.
Namun, jenis minuman tersebut mengandung fruktosa yang (gula dari sirup jagung). Adapun tubuh memecah fruktosa dan menghasilkan purin.
Sehingga minuman jenis tersebut merupakan pantangan asam urat. Berdasarkan penelitian yang dipublikasikan di BMJ Open ditemukan fakta.
Kalau risiko asam urat tinggi naik sekitar 85 persen pada pria yang minum lebih dari dua porsi soda perhari, dibanding yang hanya minum satu gelas minuman manis dalam sebulan.
5. Minuman mengandung alkohol
Minuman beralkohol, seperti bir juga merupakan bagian dari makanan atau minuman yang harus dihindari oleh penderita asam urat.
Sebuah penelitian dari Boston University School of Medicine menemukan fakta kalau semakin banyak alkohol yang dikonsumsi, semakin besar risiko asam urat.
Penyebab alkohol dapat meningkatkan kadar asam urat belum dipahami dengan baik.
Akan tetapi, beberapa jenis minuman beralkohol, seperti bir, disebut mengandung purin tinggi.
Bahkan, alkohol jua disebut dapat mengurangi kemampuan tubuh untuk mengeluarkan asam urat.
Adapun makanan yang boleh dikonsumsi berikut ini:
- Salmon, tuna dan lobster
- Kacang merah, kacang hijau dan tauge
- Bayam
- Jamur
- Biji-bijian utuh, seperti sereal dan otmeal
- Makanan olahan yang dipanggang
- Daging unggas, seperti ayam dan bebek; namun perlu diketahui tidak berlebihan.
Pantangan asam urat lainnya perlu dihindari seperti, dehidrasi, malas gerak, dan minum obat tanpa sepengetahuan dokter.***
