Makanan-Minuman Penurun Kolesterol Setelah Santap Daging Kurban di Idul Adha 1444 H

29 Juni 2023, 16:00 WIB
Manfaat susu kedelai/Pixabay /

POTENSI BISNIS - Pada hari raya Idul Adha, umat Islam di seluruh dunia merayakan momen penting dengan menyembelih hewan kurban. Dalam tradisi ini, daging hewan kurban akan dibagikan kepada yang membutuhkan.

Namun, mengonsumsi daging dalam jumlah berlebihan dapat berdampak negatif terhadap kesehatan, terutama meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh. Meskipun demikian, tidak perlu khawatir.

Baca Juga: Idul Adha 1444 H, Jokowi Kurban 38 Ekor Sapi Ternyata Ada Maksud Tersendiri

Terdapat beberapa makanan dan minuman yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol setelah menyantap daging kurban. Berikut adalah penjelasan lebih rinci mengenai lima makanan dan minuman tersebut.

1. Susu Kedelai: Alternatif Rendah Kolesterol

Susu kedelai adalah pilihan yang baik untuk menggantikan produk susu berlemak tinggi setelah menyantap daging kurban. Kedelai memiliki kandungan lemak jenuh yang sangat rendah, sehingga dapat membantu mengurangi atau mengelola kadar kolesterol dalam tubuh.

Food and Drug Administration (FDA) merekomendasikan untuk mengonsumsi 25 gram kedelai per hari sebagai bagian dari diet rendah lemak jenuh dan kolesterol untuk mengurangi risiko penyakit jantung.

Otoritas lain juga menyarankan mengonsumsi 2-3 porsi makanan atau minuman berbahan dasar kedelai setiap harinya, di mana satu porsi setara dengan 250 mililiter susu kedelai.

Baca Juga: Cara Membuat Sate Daging Sapi dan Kambing agar Lebih Empuk di Idul Adha 1444 H

2. Ketumbar: Menyegarkan dan Menurunkan Kolesterol

Selain sebagai bumbu yang memberikan aroma, rasa, dan warna pada makanan, ketumbar juga memiliki manfaat untuk menurunkan kadar kolesterol. Ketumbar diketahui memiliki efek diuretik yang membantu mengeluarkan limbah dan kolesterol berlebih dalam tubuh.

Oleh karena itu, menambahkan ketumbar pada hidangan Anda dapat memberikan manfaat kesehatan yang lebih dari sekadar rasa yang lezat.

3. Jus Jeruk: Menurunkan Kolesterol Jahat dan Meningkatkan Kolesterol Baik

Jus jeruk telah terbukti memiliki efek positif dalam menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh. Penelitian yang dilakukan dalam jurnal Lipid In Health and Disease mengungkapkan bahwa mengonsumsi jus jeruk dalam jangka panjang dapat menurunkan kadar kolesterol total dan kolesterol LDL (kolesterol jahat).

Baca Juga: Idul Adha 2023: Niat dan Doa Ketika Menyaksikan Penyembelihan Hewan Kurban

Selain itu, jus jeruk juga dapat meningkatkan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik) dalam tubuh. Dengan mengonsumsi jus jeruk secara teratur, Anda dapat membantu menjaga keseimbangan kadar kolesterol dalam tubuh Anda.

4. Bawang Putih: Penurun Kolesterol yang Kontroversial

Bawang putih telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional dan dikaitkan dengan manfaat kesehatan, termasuk penurunan kadar kolesterol. Meskipun demikian, ada perdebatan di kalangan para peneliti mengenai efek bawang putih sebagai herbal penurun kolesterol yang efektif.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa senyawa-senyawa aktif yang terdapat dalam bawang putih dapat membantu mengurangi kadar kolesterol dalam darah.

Senyawa allicin, yang ditemukan dalam bawang putih, diyakini memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi yang dapat berkontribusi pada penurunan kolesterol.

Meskipun bukti ilmiah belum sepenuhnya mendukung klaim ini, banyak orang masih mengonsumsi bawang putih sebagai bagian dari diet mereka dalam upaya menurunkan kolesterol.

Namun, penting untuk diingat bahwa mengonsumsi makanan yang mengandung bawang putih saja tidak akan secara signifikan menurunkan kadar kolesterol dalam darah.

Untuk mencapai manfaat yang maksimal, penting untuk mengadopsi pola makan yang seimbang dan gaya hidup sehat secara keseluruhan.

5. Daun Salam: Kadar Kolesterol Baik yang Lebih Baik

Daun salam adalah salah satu bumbu yang umum digunakan dalam masakan untuk memberikan aroma dan rasa yang khas. Namun, penelitian awal telah menunjukkan bahwa daun salam juga dapat memiliki efek positif pada kadar kolesterol dalam tubuh.

Penelitian ini menemukan bahwa minum teh yang terbuat dari daun salam setiap hari selama 10 hari sedikit meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dalam darah. Kadar kolesterol baik yang tinggi dapat membantu melindungi jantung dan pembuluh darah dari penyakit kardiovaskular.

Meskipun penelitian ini masih terbatas dan perlu penelitian lebih lanjut, mengonsumsi daun salam sebagai bagian dari diet sehat Anda mungkin dapat memberikan manfaat tambahan dalam menjaga kadar kolesterol baik Anda.

Setelah menyantap daging kurban pada perayaan Idul Adha, penting untuk memperhatikan kadar kolesterol dalam tubuh. Mengonsumsi makanan dan minuman yang dapat menurunkan kolesterol dapat menjadi langkah yang bijaksana untuk menjaga kesehatan jantung dan mencegah penyakit kardiovaskular.

Pilihan yang baik termasuk susu kedelai yang rendah lemak jenuh, ketumbar yang menyegarkan, jus jeruk yang dapat menurunkan kolesterol jahat dan meningkatkan kolesterol baik, bawang putih yang memiliki potensi sebagai penurun kolesterol, serta daun salam yang dapat meningkatkan kadar kolesterol baik.***

Editor: Rahman Agussalim

Tags

Terkini

Terpopuler