Network
Itu menjadi kesempatan bagi Ghani dan rombongan untuk dapat segera menghentikan mobil Pak Wibowo.
Pada akhirnya mobil Ghani dan Pak Wibowo berhadap-hadapan di depan sebuah parkiran.
Pak Wibowo syok karena mengerem mendadak hingga dirinya setengah sadar yang membuat Baskara merasa sangat bersalah.
Kini, Pak Wibowo sudah tidak bisa berbuat apa-apa lagi. Ghani kemudian menyerahkan pistolnya kepada Baskara.
Ghani ingin melihat seberapa setia Baskara kepadanya. Sementara itu Dipta sangat berat karena berada dalam posisi yang sulit.
Baca Juga: Opening Berujung Pencurian, Mall Baru di India Nyaris Bangkrut Usai Dirajah Pengunjung
Nyawa ayah kandungnya sendiri kini berada di tangan Baskara. Ia harus berbuat sesuatu untuk menyelamatkan Pak Wibowo.
Namun, Ghani dan Daniel terus memerintahkan Baskara untuk menarik pelatuk agar Pak Wibowo lenyap.
Di sisi lain, Pak Wibowo sudah sangat pasrah jika memang harus tewas. Dirinya hanya memikirkan Dipta dan Mama Metha.
Baskara terus melihat wajah sang ayah yang sudah tidak berdaya, ia amat berat untuk menarik pelatuknya.
